Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TEKANAN darah tinggi atau hipertensi tidak hanya menjadi masalah kesehatan bagi orang dewasa, tetapi juga dapat mempengaruhi anak-anak.
Mengurangi risiko tekanan darah tinggi sejak dini sangat penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang anak.
Berikut adalah beberapa cara untuk mengurangi risiko tekanan darah tinggi pada anak:
Baca juga : Langkah Awal Tangani Obesitas Anak, Mengubah Pola Makan
Mengajarkan anak untuk mengonsumsi makanan sehat sejak dini sangat penting. Pola makan yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan produk susu rendah lemak dapat membantu menjaga tekanan darah tetap normal.
Batasi asupan garam dan makanan tinggi lemak serta gula. Contoh makanan sehat yang baik untuk anak termasuk wortel, brokoli, apel, pisang, dan oatmeal.
Anak-anak sebaiknya melakukan aktivitas fisik setidaknya 60 menit setiap hari. Aktivitas ini dapat berupa bermain di taman, bersepeda, berenang, atau olahraga terorganisir seperti sepak bola atau basket. Aktivitas fisik membantu menjaga berat badan ideal dan meningkatkan kesehatan jantung.
Baca juga : Pola Asuh Bisa Cegah Anak Alami Sindrom Metabolik
Berat badan berlebih atau obesitas adalah faktor risiko utama untuk tekanan darah tinggi pada anak-anak. Memastikan anak memiliki pola makan seimbang dan rutin berolahraga dapat membantu menjaga berat badan yang sehat.
Mengurangi waktu layar seperti menonton TV atau bermain video game juga dapat membantu mengontrol berat badan.
Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan peningkatan berat badan yang berkontribusi terhadap hipertensi. Demikian pula, konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan retensi cairan yang meningkatkan tekanan darah.
Baca juga : Sarapan tidak Boleh Hanya Asal Kenyang
Mengajarkan anak untuk memilih camilan sehat dan menghindari makanan olahan yang tinggi garam dan gula sangatlah penting.
Rutin memantau tekanan darah anak, terutama jika mereka memiliki faktor risiko seperti obesitas atau riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi, dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini.
Konsultasikan dengan dokter anak mengenai jadwal pemeriksaan tekanan darah yang tepat.
Baca juga : Tak Hanya Berkualitas., Produk Perlengkapan Anak Harus Ramah untuk Lingkungan
Paparan asap rokok, baik dari merokok langsung maupun asap rokok pasif, dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi pada anak.
Pastikan lingkungan rumah bebas asap rokok dan ajarkan anak mengenai bahaya merokok.
Stres juga dapat berkontribusi terhadap peningkatan tekanan darah. Membantu anak mengembangkan keterampilan manajemen stres seperti berbicara tentang perasaan mereka, beristirahat yang cukup, dan melakukan aktivitas yang menyenangkan dapat membantu mengurangi stres.
Mengajarkan anak-anak kebiasaan hidup sehat sejak dini adalah investasi untuk kesehatan mereka di masa depan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, risiko tekanan darah tinggi pada anak dapat diminimalkan.
Sumber:
Tidak hanya menyenangkan, bermain juga diakui sebagai sarana penting untuk menumbuhkan berbagai keterampilan hidup yang esensial.
Langkah yang dapat dilakukan orangtua dalam mendorong anak supaya terbiasa mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi antara lain melalui pembelajaran dari kebiasaan sehari-hari.
Kebiasaan makan bergizi seimbang beragam dan aman pada anak bukan semata tentang apa yang disajikan, namun juga penanaman nilai gizi secara konsisten dalam keluarga.
Orangtua dianjurkan untuk menyajikan camilan sehat seperti buah potong segar, jagung rebus, ubi kukus, bola-bola tempe, puding susu tanpa gula tambahan, atau dadar sayur mini.
Pertanian tetap menjadi sektor terbesar untuk pekerja anak, menyumbang 61% dari semua kasus, diikuti oleh jasa (27%), seperti pekerjaan rumah tangga.
Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Gita Kamath mengatakan bidan merupakan inti dari sistem perawatan kesehatan primer, terutama bagi perempuan dan anak perempuan.
Beberapa penyakit kuno seperti Rabies, Trakoma, Kusta, TBC, dan Malaria masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia.
Menggunakan talenan yang sama untuk sayur dan daging bisa menyebabkan kontaminasi silang berbahaya seperti Salmonella. Simak tips mencegahnya berikut.
Kebiasaan merokok biasanya diawali hanya dengan satu batang rokok tapi akan ada banyak resiko yang mengikuti setelahnya.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan pentingnya untuk mengukur tekanan darah secara rutin.
Jambu biji mengandung sejumlah nutrisi yang bisa mengatasi atau membantu permasalahan kesehatan.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved