Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

BPBD Garut Waspadai Potensi Luapan Sungai di Musim Penghujan

Kristiadi
01/11/2023 18:22
BPBD Garut Waspadai Potensi Luapan Sungai di Musim Penghujan
Kepala Pelaksana BPBD Garut Aah Anwar Saefulloh(MI/KRISTIADI)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut mewaspadai luapan sungai di musim penghujan, karena dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi. Sejumlah ancaman bencana di wilayah ini ialah tanah longsor, banjir, angin kencang dan pohon tumbang.

"Kami mulai melakukan kesiapsiagaan agar bisa meminimalkan berbagai ancaman bencana," ujar Kepala Pelaksana BPBD Garut Aah Anwar Saefulloh, Rabu (1/11).

Saat ini, lanjut dia, kemarau dan kekeringan masih terjadi di wilayahnya. Petugas BPBD juga terus berupaya mendistribusikan bantuan air bersih kepada warga terdampak.

Namun, di beberapa lokasi sudah mulai turun hujan, meski belum merata. BMKG memperkirakan musim hujan datang merata di Garut pada akhir November.

Untuk itu, BPBD memperingatkan kepada masyarakat terhadap potensi bencana pada musim penghujan. Pasalnya, hampir semua kecamatan di Garut memiliki potensi bencana.

"Kami terus berkoordinasi dengan aparat kewilayahan untuk mengantisipasi potensi bencana saat musim hujan termasuknya para camat, kepala desa, dan relawan kebencanaan. Mereka diminta meninjau kondisi di wilayahnya untuk melihat kemungkinan potensi bencana," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan mengatakan, sejak beberapa hari di wilayahnya mulai turun hujan. Untuk itu, dia mengajak warga mewaspadai potensi luapan sungai di berbagai wilayah.

"Kami sudah melakukan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai bencana. Yang terutama, kami juga akan bersinertgi dengan kalangan pemerintah, swasta dan masyarakat guna mengantisipasi potensi bencana," tegasnya. (SG)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner