Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Ini Alasan AS Sanksi Hakim ICC demi Bela Israel

Wisnu Arto Subari
06/6/2025 15:33
Ini Alasan AS Sanksi Hakim ICC demi Bela Israel
Marco Rubio.(Dok Al-Jazeera)

MENTERI Luar Negeri AS Marco Rubio pada Kamis (5/6) mengatakan bahwa Amerika Serikat dan Israel tidak terikat dengan Statuta Roma, perjanjian internasional yang menjadi dasar pembentukan Mahkamah Pidana Internasional (ICC). Pernyataan Rubio itu muncul setelah AS menjatuhkan sanksi kepada empat hakim ICC yang mengadili kasus-kasus yang melibatkan warga AS dan Israel.

Keempat hakim itu ialah Solomy Balungi Bossa (Uganda), Luz del Carmen Ibanes Carranza (Peru), Reine Adelaide Sophie Alapini Gansou (Benin), dan Beti Hohler (Slovenia). "Orang-orang ini terlibat langsung dalam upaya Mahkamah Pidana Internasional (ICC) untuk menyelidiki, menangkap, menahan, atau mengadili warga negara Amerika Serikat atau Israel, tanpa persetujuan dari Amerika Serikat atau Israel," kata Rubio dalam suatu pernyataan.

"Baik Amerika Serikat maupun Israel bukanlah pihak-pihak dalam Statuta Roma," kata Rubio. Ia menilai para hakim itu telah secara aktif terlibat dalam tindakan ICC yang tidak sah dan tidak berdasar yang menargetkan Amerika atau sekutu dekatnya, Israel.

Menurut pernyataan itu, Bossa dan Ibanez Carranza mengizinkan penyelidikan terhadap personel AS di Afganistan. Sedangkan Alapini Gansou dan Hohler mengizinkan dikeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin Israel Benjamin Netanyahu dan mantan menteri pertahanan Yoav Gallant.

Rubio mengatakan pernyataan dan penyalahgunaan kekuasaan yang berbahaya melanggar kedaulatan dan keamanan nasional AS dan sekutu-sekutunya, termasuk Israel.

"Amerika Serikat akan mengambil tindakan apa pun yang kami anggap perlu untuk melindungi kedaulatan kami, termasuk Israel dan sekutu AS lain, dari tindakan ICC yang tidak sah," kata dia.

"Saya menyerukan kepada negara-negara yang masih mendukung ICC yang banyak di antaranya meraih kebebasan berkat pengorbanan besar Amerika Serikat untuk menentang serangan memalukan ini terhadap negara kami dan Israel." (Anadolu/Ant/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik