Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyampaikan siap melakukan negosiasi damai untuk mengakhiri perang di Ukraina, tetapi tidak mau melakukannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang disebutnya sebagai pemimpin “tidak sah.” Hal ini membuat Zelensky menuduh Putin "takut" untuk merundingkan penyelesaian perang yang telah berlangsung hampir 3 tahun.
"Anda dapat berunding dengan siapa pun, tetapi karena ketidakabsahannya, dia (Zelensky) tidak memiliki hak untuk menandatangani apa pun," kata Putin kepada stasiun televisi pemerintah Rossiya 1 pada akhir 28 Januari.
Mengutip dari Euractiv, Rabu, (29/1), Putin menambahkan bahwa dirinya akan "menugaskan orang lain untuk mengambil bagian" dalam perundingan jika Zelensky hadir dalam perundingan damai secara langsung.
Selama ini, Putin telah beberapa kali mengatakan bahwa ia tidak menganggap Zelensky sebagai pemimpin sah karena masa jabatan Zelensky selama lima tahun seharusnya berakhir tahun lalu pada 20 Mei.
Pemilu seharusnya diadakan pada 31 Maret 2024, tetapi ditunda karena negara tersebut masih berada di bawah darurat militer akibat invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina. Zelensky, yang menurut konstitusi harus terus menjalankan tugasnya hingga kepala negara baru terpilih, menanggapi klaim Putin dengan mengatakan bahwa pemimpin Rusia-lah yang menjadi penghalang pembicaraan untuk mengakhiri pertempuran.
"Hari ini, Putin sekali lagi menegaskan bahwa ia takut pada negosiasi, takut pada pemimpin yang kuat, dan melakukan segala kemungkinan untuk memperpanjang perang," tulis Zelensky dalam sebuah unggahan di media sosial.
"Sekarang kita melihat bahwa ada kemungkinan untuk mencapai perdamaian sejati, tetapi Putin-lah yang melakukan segalanya untuk terus membunuh dalam skala besar alih-alih perdamaian, atau untuk mendapatkan jeda guna mempersiapkan invasi besar-besaran baru di masa mendatang, dengan melancarkan serangan hibrida,” ungkap dia.
Ukraina telah berada di bawah darurat militer sejak Rusia melancarkan invasi skala penuh pada Februari 2022, dan undang-undang di negara tersebut harus diubah jika ingin menyelenggarakan pemilu selama masa perang.
Zelensky telah berharap Amerika Serikat untuk menekan Moskow agar mengakhiri perang habis-habisan Rusia terhadap Ukraina, di tengah laporan bahwa negosiasi di balik layar untuk menyelesaikan konflik telah meningkat setelah pelantikan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 20 Januari.
Sejak menjabat, Trump telah mengancam akan mengenakan pajak, tarif, dan sanksi besar pada semua barang yang datang dari Rusia ke Amerika Serikat dan negara-negara lain jika Moskow tidak datang ke meja perundingan. (H-3)
negara terbesar di dunia, nomor satu luasnya lebih dari 18 juta km persegi atau setara 11% dari luas daratan bumi
Aku menyeberangi batas pantai di antara kebajikan dan kejahatan.
Izinkan aku berangkat untuk kembali di suatu pekat. Menyembah, menyapu air mata rindu.
Pemikiran Remy dalam dunia kebudayaan sangat penting. Ia adalah tokoh hebat,
Bagi Tolstoy perang bukan perkara sopan santun, tapi hal yang paling menjijikkan dalam hidup.
Bukan tanpa alasan kami menjaga persahabatan antara Rusia-Ukraina.
Apabila seseorang mati untuk negaranya, maka itu adalah sesuatu hal yang manis dan indah.
Ukraina merupakan tim dengan penampilan impresif dengan tidak pernah menderita kekalahan sepanjang babak kualifikasi.
Sejak 30 Mei, Ukraina telah menjalankan kembali kompetisi sepak bola mereka, tetapi tidak dihadiri penonton, laiknya di liga-liga top Eropa.
Para pendukung Dynamo Kiev menolak Lucescu karena pelatih Rumania itu sebelumnya, selama 12 tahun, menukangi klub rival Shakhtar Donetsk.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved