Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
TENTARA Rusia menggempur Ukraina dengan serangan besar-besaran menjelang peringatan 1.000 hari aksi militer skala penuh negara tersebut.
Serangan Rusia pada Minggu (17/11) telah menewaskan 11 orang dan merusak jaringan energi di beberapa wilayah tersebut.
"Pembatasan listrik darurat secara nasional akan diterapkan pada hari Senin menjelang musim dingin yang sangat ditakuti,” lapor operator jaringan listrik negara.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan Moskow meluncurkan 120 rudal dan hampir 100 drone, menargetkan Kiev serta sudut selatan, tengah dan barat negara itu.
Serangan tersebut, yang menurut para pejabat merupakan salah satu yang terbesar di Rusia, terjadi ketika serangan Moskow mendekati hari ke-1.000, yang akan diperingati di PBB pada hari Senin.
Korban tewas dilaporkan terjadi di wilayah Mykolaiv, Lviv, Kherson, Dnipropetrovsk, dan Odessa.
Tim penyelamat bergegas bertindak dan petugas pemadam kebakaran di wilayah Odessa memadamkan api di gedung-gedung yang terbakar.
Musim dingin
Serangan itu terjadi pada saat pasukan Moskow terus bergerak maju di wilayah timur Ukraina seiring akan dilantiknya Presiden terpilih AS Donald Trump kembali ke Gedung Putih. Tentu saja peristiwa tersebutmenimbulkan pertanyaan mengenai masa depan dukungan AS terhadap Kiev.
Banyak yang khawatir perang musim dingin ketiga akan menjadi yang terberat, karena infrastruktur energi Ukraina sudah rusak akibat serangan intensif Rusia.
“Besok, 18 November, seluruh wilayah akan dipaksa menerapkan langkah-langkah pembatasan konsumsi,” tulis operator jaringan listrik Ukrenergo di media sosial.
“Alasan kembalinya pembatasan sementara adalah kerusakan pada fasilitas listrik akibat serangan rudal dan drone besar-besaran hari ini,” tambahnya.
Zelenskyy memperingatkan bahwa Rusia telah menghancurkan setengah dari kapasitas produksi energi Ukraina.
Serangan terbesar hari Minggu ini terjadi dua hari setelah Kanselir Jerman Olaf Scholz menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun. Scholz mendesak pemimpin Kremlin untuk mengakhiri serangan Moskow.
Sementara itu, Moskow mengatakan pihaknya telah mencapai semua sasarannya, mengklaim bahwa pihaknya menargetkan infrastruktur energi penting yang mendukung kompleks industri militer Ukraina. (TRTWorld/Fer/P-3)
Presiden AS Donald Trump umumkan kekecewaannya terhadap Vladimir Putin, tapi menegaskan ia belum selesai.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump meningkatkan tekanannya terhadap Rusia dengan mengancam akan memberlakukan tarif tinggi dan membuka jalur baru pengiriman senjata ke Ukraina.
Donald Trump mengeluarkan ancaman baru terhadap Rusia berupa tarif sekunder sebesar 100% jika tidak tercapai kesepakatan damai dengan Ukraina dalam waktu 50 hari ke depan.
UTUSAN khusus Amerika Serikat, Keith Kellogg, tiba di Kyiv, Senin (14/7) waktu setempat untuk melakukan pembicaraan termasuk pengiriman sistem pertahanan udara Patriot ke Ukraina.
Roman Starovoit, mantan Menteri Transportasi Rusia, ditemukan tewas setelah dipecat Presiden Putin.
PARA pemimpin negara anggota BRICS berkumpul di Rio de Janeiro, Brasil, untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) dua hari yang dimulai pada Minggu (6/7).
Rusia luncurkan lebih dari 400 drone dan satu rudal jarak jauh ke empat wilayah di Ukraina.
Negara-negara anggota Uni Eropa melalui NATO menjadi pihak yang membayar rudal Patriot.
Rudal Patriot adalah sistem pertahanan udara canggih AS yang mampu hancurkan rudal balistik, jelajah, dan drone. Ini peran dan kemampuannya di Ukraina.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tenggat waktu kepada Rusia untuk mengakhiri konflik di Ukraina dalam waktu 50 hari.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan apresiasi atas dukungan transatlantik dari Amerika Serikat (AS) dan NATO.
SERANGAN intensif Rusia ke kota-kota Ukraina, termasuk Kyiv, berlangsung dengan ratusan rudal balistik. Presiden AS Donald Trump mengirimkan tambahan pertahanan udara ke Ukraina
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved