Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
TENTARA Rusia menggempur Ukraina dengan serangan besar-besaran menjelang peringatan 1.000 hari aksi militer skala penuh negara tersebut.
Serangan Rusia pada Minggu (17/11) telah menewaskan 11 orang dan merusak jaringan energi di beberapa wilayah tersebut.
"Pembatasan listrik darurat secara nasional akan diterapkan pada hari Senin menjelang musim dingin yang sangat ditakuti,” lapor operator jaringan listrik negara.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan Moskow meluncurkan 120 rudal dan hampir 100 drone, menargetkan Kiev serta sudut selatan, tengah dan barat negara itu.
Serangan tersebut, yang menurut para pejabat merupakan salah satu yang terbesar di Rusia, terjadi ketika serangan Moskow mendekati hari ke-1.000, yang akan diperingati di PBB pada hari Senin.
Korban tewas dilaporkan terjadi di wilayah Mykolaiv, Lviv, Kherson, Dnipropetrovsk, dan Odessa.
Tim penyelamat bergegas bertindak dan petugas pemadam kebakaran di wilayah Odessa memadamkan api di gedung-gedung yang terbakar.
Musim dingin
Serangan itu terjadi pada saat pasukan Moskow terus bergerak maju di wilayah timur Ukraina seiring akan dilantiknya Presiden terpilih AS Donald Trump kembali ke Gedung Putih. Tentu saja peristiwa tersebutmenimbulkan pertanyaan mengenai masa depan dukungan AS terhadap Kiev.
Banyak yang khawatir perang musim dingin ketiga akan menjadi yang terberat, karena infrastruktur energi Ukraina sudah rusak akibat serangan intensif Rusia.
“Besok, 18 November, seluruh wilayah akan dipaksa menerapkan langkah-langkah pembatasan konsumsi,” tulis operator jaringan listrik Ukrenergo di media sosial.
“Alasan kembalinya pembatasan sementara adalah kerusakan pada fasilitas listrik akibat serangan rudal dan drone besar-besaran hari ini,” tambahnya.
Zelenskyy memperingatkan bahwa Rusia telah menghancurkan setengah dari kapasitas produksi energi Ukraina.
Serangan terbesar hari Minggu ini terjadi dua hari setelah Kanselir Jerman Olaf Scholz menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun. Scholz mendesak pemimpin Kremlin untuk mengakhiri serangan Moskow.
Sementara itu, Moskow mengatakan pihaknya telah mencapai semua sasarannya, mengklaim bahwa pihaknya menargetkan infrastruktur energi penting yang mendukung kompleks industri militer Ukraina. (TRTWorld/Fer/P-3)
Pertemuan terakhir Putin dengan presiden AS di tanah Amerika terjadi pada 2015 saat bertemu Barack Obama di Majelis Umum PBB
pengamat memproyeksikan harga emas global akan mengalami tren kenaikan mencapai US$3.600 per troy ounce, dipengaruhi antara lain akibat rencana pertemuan donald trump dengan vladimir putin
Presiden Amerika Serikat Donald Trump memastikan akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska pada Jumat pekan depan
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump, Jumat (8/8), mengumumkan bahwa dia akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Negara Bagian Alaska.
Xi Jinping dilaporkan menyambut baik dialog antara Washington dan Moskow dan menegaskan kembali dukungan Beijing terhadap upaya penyelesaian perang.
Putin menawarkan Washington untuk mengakhiri permusuhan di Ukraina dengan imbalan Kyiv menyerahkan seluruh Oblast Donetsk, The Wall Street Journal melaporkan.
Pemimpin Ukraina mengisyaratkan bahwa sikap Rusia yang tampaknya melunak menunjukkan ancaman sanksi sekunder AS terhadap pembeli minyak Rusia berhasil.
Donald Trump menyatakah telah terjadi kemajuan mengakhiri perang di Ukraina, setelah Steve Witkoff bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin.
Trump sebelumnya memberikan batas waktu hingga Jumat agar Rusia menunjukkan kemajuan nyata menuju perdamaian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved