Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menggelar karpet merah untuk para pemimpin Afrika, ia tebar pesona dan berusaha menjaga posisi penting Moskow di benua Afrika karena ambisi geopolitik negaranya.
Saat perang berkecamuk di Ukraina, ketahanan pangan akan menjadi agenda utama dalam KTT Afrika-Rusia yang kedua di St Petersburg, terutama setelah keputusan Rusia minggu lalu untuk menarik diri dari kesepakatan biji-bijian internasional dan membuat banyak pihak di Afrika terkejut.
Perjanjian ini ditengahi oleh PBB dan Turki tahun lalu, perjanjian itu disepakati untuk pengiriman barang-barang pertanian yang aman melalui pelabuhan-pelabuhan Ukraina di Laut Hitam di tengah terjadi perang dengan Rusia.
Baca juga : Putin Jamu Para Pemimpin Afrika di Rusia
Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengatakan meskipun hampir 33 juta ton yang diekspor sejak saat itu, namun sebagian besar tidak sampai ke negara-negara termiskin di dunia, kesepakatan ini membantu membalikkan harga-harga pangan melonjak hingga lebih dari 20%.
Rusia membenarkan keputusannya, mereka menyebut bahwa syarat-syarat untuk perpanjangan Inisiatif Biji-bijian Laut Hitam telah diabaikan. Pada hari-hari berikutnya, Rusia melakukan serangkaian serangan terhadap infrastruktur pelabuhan dan gudang-gudang biji-bijian di bagian selatan Ukraina.
Baca juga : Ini Drone dan Rudal ICBM Teranyar Korut yang Dipamerkan di Depan Rusia
Menteri Luar Negeri Kenya, Korir Sing’Oei menyebut keputusan Putin sebagai tikaman dari belakang, tetapi para pemimpin Afrika pada umumnya menahan diri untuk tidak berkomentar.
Dalam sebuah editorial yang diterbitkan pada hari Senin, Putin menyalahkan Barat karena gagal mengirimkan biji-bijian ke negara-negara Afrika yang paling miskin di dunia dan meyakinkan bahwa Rusia dapat menggantikan biji-bijian Ukraina secara gratis karena negara tersebut mengharapkan adanya rekor panen tahun ini. (Aljazeera/Z-4)
Presiden AS Donald Trump umumkan kekecewaannya terhadap Vladimir Putin, tapi menegaskan ia belum selesai.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump meningkatkan tekanannya terhadap Rusia dengan mengancam akan memberlakukan tarif tinggi dan membuka jalur baru pengiriman senjata ke Ukraina.
Donald Trump mengeluarkan ancaman baru terhadap Rusia berupa tarif sekunder sebesar 100% jika tidak tercapai kesepakatan damai dengan Ukraina dalam waktu 50 hari ke depan.
UTUSAN khusus Amerika Serikat, Keith Kellogg, tiba di Kyiv, Senin (14/7) waktu setempat untuk melakukan pembicaraan termasuk pengiriman sistem pertahanan udara Patriot ke Ukraina.
Roman Starovoit, mantan Menteri Transportasi Rusia, ditemukan tewas setelah dipecat Presiden Putin.
PARA pemimpin negara anggota BRICS berkumpul di Rio de Janeiro, Brasil, untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) dua hari yang dimulai pada Minggu (6/7).
Meteorit Bulan Northwest Africa 16286 berusia 2,35 miliar tahun ungkap aktivitas vulkanik dan panas radioaktif yang bertahan lebih lama dari dugaan ilmuwan.
Obat malaria pertama yang diformulasikan khusus untuk bayi dan balita telah resmi disetujui untuk digunakan.
Bill Gates berkomitmen menyumbangkan 99% kekayaannya senilai US$200 miliar untuk meningkatkan layanan kesehatan dan pendidikan di Afrika selama 20 tahun ke depan.
Penunjukan Sherley C Hadipurnomo sebagai Presiden Komisaris PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM) menandai dimulainya babak baru transformasi perusahaan dengan manajemen baru.
Banyak sistem kesehatan di wilayah tersebut belum siap untuk menghadapi lonjakan ini, baik dalam penyediaan fasilitas maupun distribusi insulin dan alat medis yang diperlukan.
Burundi secara resmi menarik diri dari Statuta Roma tentang Mahkamah Kriminal Internasional (ICC), menurut keputusan presiden yang diterbitkan Selasa (8/4).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved