Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
SEKITAR 250 ribu orang telah meninggalkan Libanon menuju Suriah menyusul serangan intensif Israel. Ini dikatakan Filippo Grandi, Kepala Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) pada Senin (7/10).
"Saya berada di perbatasan Suriah-Libanon, tempat seperempat juta orang telah melintas sejak 23 September," kata Grandi di X.
Otoritas setempat, Bulan Sabit Merah Suriah, PBB, dan mitra bekerja sama terus menerus untuk memberikan respons yang manusiawi dan efisien terhadap gelombang pengungsian tersebut.
Baca juga : 100 Ribu Warga Tinggalkan Libanon ke Suriah
Pada Sabtu, Grandi tiba di wilayah itu untuk bertemu dengan beberapa pejabat serta warga negara Suriah dan Libanon yang melarikan diri dari Libanon karena serangan Israel. Grandi mengatakan bahwa ratusan ribu orang telah kehilangan harta benda atau mengungsi akibat serangan udara Israel.
Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran ke seluruh Libanon untuk menargetkan yang mereka sebut sebagai sasaran Hizbullah sejak 23 September, menewaskan 1.251 orang, melukai 3.618 orang lainnya, dan menyebabkan lebih dari 1,2 juta orang mengungsi.
Meski ada peringatan internasional bahwa kawasan Timur Tengah berada di ambang perang regional akibat serangan tanpa henti Israel ke Jalur Gaza dan Libanon, Tel Aviv memperluas konflik dengan meluncurkan invasi darat ke Libanon selatan pada 1 Oktober. (Ant/Z-2)
SEDIKITNYA enam orang tewas dan 10 lainnya terluka pada Kamis (7/8) akibat serangan pesawat nirawak Israel di Libanon timur.
PEMERINTAH Libanon dijadwalkan kembali menggelar rapat pada Kamis (7/8) waktu setempat untuk membahas langkah sensitif terkait pelucutan senjata Hizbullah.
ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7).
PEMERINTAH Israel menyatakan kesediaannya untuk menjajaki perdamaian dengan Suriah.
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
ADMINISTRASI Otonom Suriah Utara dan Timur (AANES) memperingatkan bahwa situasi krisis air di Sungai Efrat semakin parah setelah ketinggian air di Danau Bendungan Efrat menyusut.
SURIAH saat ini menghadapi krisis kemanusiaan besar akibat perubahan iklim, konflik geopolitik, dan penurunan curah hujan.
Militer AS mengumumkan pemimpin senior ISIS Dhiya’ Zawba Muslih al-Hardani dan kedua putranya tewas dalam serangan di Suriah.
MENTERI Dalam Negeri Suriah Anas Khattab mengatakan bahwa pasukan keamanan telah memberlakukan gencatan senjata di dalam Kota Suwayda.
JUMLAH korban tewas akibat konflik bersenjata yang melanda Provinsi Suwayda, wilayah yang mayoritas penduduknya berasal dari suku Druze di Suriah, kini telah mencapai sedikitnya 1.120 jiwa.
PASUKAN keamanan dalam negeri Suriah berhasil menegakkan gencatan senjata di Kota Suwayda, membuka jalan menuju pertukaran tahanan dan pemulihan ketertiban secara bertahap.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved