Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
MILITER Israel pada Sabtu (28/9) meretas menara kendali Bandara Internasional Rafic Hariri Beirut, Libanon, dan mengeluarkan ancaman terhadap pesawat sipil Iran yang berusaha mendarat, menurut beberapa sumber.
Kementerian Transportasi Libanon kemudian memerintahkan otoritas bandara
untuk mencegah pesawat Iran memasuki wilayah udara Libanon menyusul ancaman Israel tersebut.
Sumber-sumber kementerian mengonfirmasi kepada Anadolu bahwa arahan tersebut dikeluarkan setelah sikap agresif tentara Israel. Sejauh ini belum ada tanggapan dari Israel mengenai hal tersebut.
Namun, beberapa jam sebelumnya, juru bicara militer Israel Daniel Hagari memperingatkan bahwa pihaknya tidak akan mengizinkan senjata apa pun dikirim ke Hizbullah, termasuk melalui Bandara Internasional Beirut.
Baca juga : Israel Klaim Bunuh Tiga Pejabat Hizbullah
"Kami tidak akan mengizinkan pengiriman senjata ke Hizbullah dalam bentuk apa pun. Kami mengetahui adanya kiriman senjata Iran ke Hizbullah, dan kami akan berupaya enggagalkannya," kata Hagari dalam sebuah pernyataan.
"Kami nyatakan bahwa kami tidak akan mengizinkan pesawat musuh yang membawa senjata mendarat di bandara sipil di Beirut. Ini adalah bandara sipil untuk penggunaan sipil, dan harus tetap seperti itu," ujarnya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Transportasi Libanon Ali Hamieh pada Sabtu membantah klaim Israel bahwa Bandara Internasional Beirut digunakan untuk mengirimkan senjata ke Hizbullah. Ia menyatakan bahwa bandara tersebut khusus untuk warga
sipil, dan menambahkan bahwa lalu lintas udara militer di
Bandara Beirut hanya tunduk pada persetujuan tentara Libanon.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa tentara Israel pada Sabtu mengklaim telah membunuh pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah dalam suatu serangan udara baru-baru ini di pinggiran selatan Beirut. Dalam pernyataan di X, juru bicara militer Israel Avichay Adraee
mengatakan Nasrallah dihilangkan selama operasi yang menargetkan komando pusat Hizbullah yang terletak di bawah bangunan perumahan di pinggiran selatan Beirut.
Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang lintas perbatasan sejak dimulainya serangan Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober tahun lalu. (I-2)
Teranyar, seorang pria Palestina-AS, Saif al-Din Kamil Abdul Karim Musalat, tewas dalam serangan pemukim ilegal Israel di Tepi Barat yang diduduki.
PERUNDINGAN gencatan senjata Jalur Gaza berada di ujung tanduk. Soalnya, Hamas dan Israel pada Sabtu (12/7) saling menuduh pihak lain menghalangi upaya mencapai kesepakatan.
ISU Presiden AS Donald Trump diusulkan PM Israel Benjamin Netanyahu layak menerima Nobel Perdamaian Dunia memicu perdebatan.
Sedikitnya 24 orang tewas di Gaza selatan saat antre bantuan, di tengah tuduhan pasukan Israel menembaki warga sipil. IDF membantah.
SEDIKITNYA 798 warga Palestina tewas oleh pasukan militer Israel selagi mereka mengakses bantuan kemanusiaan di Gaza sejak akhir Mei 2025.
LAPORAN baru dari Israel menuduh Hamas menggunakan kekerasan seksual sebagai senjata perang selama serangan 7 Oktober. Namun, seorang pejabat tinggi PBB membantahnya.
ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7).
PEMERINTAH Israel menyatakan kesediaannya untuk menjajaki perdamaian dengan Suriah.
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
KETUA DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta pemerintah Indonesia mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel.
TENTARA Israel menghadapi tantangan logistik dan mekanis yang semakin besar di tengah perang berkepanjangan di Jalur Gaza, Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved