Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
EMILY Callahan, seorang perawat Amerika Serikat (AS) yang baru saja dievakuasi dari Gaza, Palestina, berbagi pengalamannya yang menyentuh pada Selasa (7/11), dia mengambarkan hubungannya yang mendalam dengan wilayah tersebut dan masyarakatnya yang berada di bawah pemboman Israel.
"Hati saya ada di Gaza, hati saya akan tetap berada di Gaza," ujar Callahan dalam sebuah wawancara.
"Orang-orang Palestina yang bekerja sama dengan saya, baik sebagai staf nasional di kantor maupun staf saya di Rumah Sakit Indonesia, adalah orang-orang yang paling luar biasa yang pernah saya temui dalam hidup saya,” katanya.
Baca juga : 5.000 Warga Gaza Berlindung di RS Indonesia, Meluber Sampai Tempat Parkir
Callahan bekerja dengan Doctors Without Borders dan tinggal di Gaza selama 26 hari setelah konflik antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, meletus pada awal Oktober. Dia dievakuasi minggu lalu.
Dia mengutip sebuah insiden di mana semuanya meledak, dan para petugas kesehatan mendapat pemberitahuan untuk dievakuasi ke Jalur Gaza selatan. Ia mengatakan bahwa ia mengirim pesan singkat kepada para perawat di Rumah Sakit Indonesia.
Baca juga : Tanpa Dibius, Anak Gaza Jalani Operasi dengan Membaca Al-Quran
"Saya berkata: 'Kami kehilangan perawat di akhir pekan,” ujarnya.
"Dia terbunuh ketika ambulans di luar rumah sakit diledakkan," kata Callahan.
Callahan menceritakan bahwa dia menghubungi rekan-rekannya untuk menanyakan apakah ada orang yang bergerak ke arah selatan. Jawabannya adalah salah satu tekad yang teguh.
"Ini adalah komunitas kami. Ini adalah keluarga kita. Ini adalah teman-teman kita. Jika mereka akan membunuh kita, kita akan mati untuk menyelamatkan sebanyak mungkin orang,” terangnya.
Menekankan dedikasi mereka, Callahan berkata, "Para dokter dan perawat tidak pergi karena kesetiaan kepada komunitas mereka. Saya ingin mengingatkan orang-orang bahwa mereka yang tetap tinggal adalah pahlawan,” sebutnya.
"Mereka tahu bahwa mereka akan mati, dan mereka memilih untuk tetap tinggal,” lanjutnya.
Callahan mencatat rutinitas hariannya mengirim pesan kepada setiap rekannya di pagi hari dan sebelum tidur untuk mengetahui apakah mereka masih hidup.
Israel melancarkan serangan udara dan darat ke Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan lebih dari 1.400 orang di Israel.
Sedikitnya 10.328 warga Palestina, termasuk 4.237 anak-anak dan 2.719 perempuan, telah terbunuh di Gaza.
Di tengah melonjaknya jumlah korban jiwa, kebutuhan dasar semakin menipis di Gaza setelah Israel memberlakukan pengepungan penuh terhadap daerah kantong tersebut yang menyebabkan pengiriman bantuan kemanusiaan nyaris terhenti.
Dalam sebulan sejak perang dimulai, tidak lebih dari 500 truk tiba di Gaza. (Anadolu/Z-4)
Tindakan Israel disebutkan merupakan ancaman terbesar bagi keamanan dan perdamaian di kawasan.
Kementerian Kesehatan Gaza mengonfirmasi korban tewas mencakup pasien, tenaga medis, personel pertahanan sipil, dan awak media. Sejumlah korban lain dilaporkan terluka.
ISRAEL kembali melancarkan serangan udara yang menargetkan fasilitas medis di Jalur Gaza. Serangan pada Senin (25/8) menghantam Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, dan menwaskan lima jurnalis.
WALI Kota Barcelona, Jaume Collboni, dilarang memasuki Israel pada Jumat (22/8), demikian menurut pengumuman resmi dari Otoritas Imigrasi dan Perbatasan Penduduk (PIBA).
WAKIL Menteri Luar Negeri RI Anis Matta menyerukan agar Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengambil langkah tegas dalam menghentikan rencana Israel melakukan aneksasi Gaza.
RENCANA pembangunan permukiman Israel di wilayah yang dikenal sebagai E1, sebidang tanah kecil tetapi strategis, di Tepi Barat yang diduduki, telah disusun lama.
LIMA jurnalis termasuk di antara setidaknya 20 orang yang tewas, kemarin, akibat serangan Israel menghantam Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, Jalur Gaza, Palestina.
INVESTIGASI gabungan yang dilakukan media milik warga Israel-Palestina, +972 Magazine dan Local Call, mengungkapkan keberadaan unit khusus, Sel Legitimasi, di tubuh militer Israel yang secara sistematis berupaya mendiskreditkan jurnalis Palestina di Jalur Gaza.
KABINET Israel menyetujui rencana pendudukan Kota Gaza dalam pertemuan pada Kamis (21/8).
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu memerintahkan dimulainya pembicaraan dengan kelompok Hamas guna membebaskan para sandera yang masih ditahan di Jalur Gaza.
PASUKAN Pertahanan Israel (IDF) mulai bergerak ke arah Gaza City setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyetujui rencana operasi militer untuk merebut wilayah tersebut.
Federasi Sepak Bola Norwegia menyatakan akan menyumbangkan seluruh keuntungan dari laga Kualifikasi Piala Dunia melawan timnas Israel pada 11 Oktober untuk bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved