Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SEDIKITNYA 11 staf serta 30 murid di sekolah PBB di Jalur Gaza tewas akibat gempuran Israel yang diluncurkan untuk membalas serangan Hamas ke wilayah 'Negeri Zionis' itu. Hal itu dikatakan juru bicara PBB Stephane Dujarric, Rabu (11/10).
"Sebanyak 11 staf UNRWA telah tewas sejak Sabtu (7/10)," ujar Dujarric kepada wartawan mengacu kepada badan PBB untuk pengungsi Palestina yang mengelola sekolah di Gaza.
"Sebanyak 30 pelajar di sekolah milik UNRWA tewas dan delapan lainnya terluka," lanjutnya.
Baca juga: Hizbullah Akui Mereka Tembakkan Rudal dari Libanon ke Israel
Staf UNRWA yang tewas itu mencakup lima guru, dokter kandungan, seorang insinyur, konselor, dan tiga staf.
"UNRWA sangat berduka dan kehilangan bersama rekan dan keluarga mereka," ujar Wakil Direktur UNRWA Jennifer Austin.
"Staf PBB dan warga sipil harus dilindungi selama konflik. Kami menyerukan agar pertempuran dihentikan sehingga tidak ada lagi warga sipil yang menjadi korban," imbuhnya.
Baca juga: Menlu Retno Prioritaskan Keselamatan WNI di Gaza
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres juga menyerukan agar warga sipil dilindungi dan undang-undang kemanusiaan internasional ditaati saat Israel, Rabu (11/10) melanjutkan serangan udaranya terhadap Jalur Gaza.
"Sekitar 220 ribu warga Palestina kini berlindung di 92 fasilitas UNRWA di berbagai wilayah Gaza," ungkap Guterres sembari menegaskan kantor, rumah sakit, klinik, dan sekolah milik PBB tidak boleh menjadi target serangan.
"Staf PBB bekerja sepanjang waktu untuk membantu warga Gaza. Saya sangat menyayangkan beberapa dari mereka harus tewas saat menjalankan tugas," kata Guterres. (AFP/Z-1)
BADAN PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) kembali menyerukan tindakan mendesak menyusul kematian anak-anak akibat kelaparan di Jalur Gaza.
PERDANA Menteri Denmark Mette Frederiksen, pemegang presidensi Uni Eropa mempertimbangkan opsi sanksi maupun bentuk tekanan lain terhadap Israel atas serangan di Gaza
RIBUAN warga Palestina terpaksa meninggalkan lingkungan Zeitoun di selatan Kota Gaza, setelah beberapa hari serangan udara dan operasi militer Israel
Spekulasi soal posisi RI dalam isu Gaza menguat setelah Presiden Prabowo Subianto dianggap terlalu dominan dalam mengendalikan arah diplomasi.
Baznas salurkan bantuan kepada keluarga pengungsi Palestina di Mesir.
Indonesia didorong untuk melakukan tindakan yang tegas dalam mendukung Palestina tidak hanya sekedar pernyataaan-pernyataan dukungan.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali menyampaikan seruan agar warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza.
Israel mengizinkan warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza, di tengah persiapan militer Israel melakukan serangan yang lebih luas di wilayah tersebut.
HAMPIR dua tahun sejak pecahnya perang antara Israel dan Hamas, dengan korban jiwa di Jalur Gaza melampaui 60.000 orang, dukungan global untuk pengakuan negara Palestina semakin menguat.
Benjamin Netanyahu mengatakan militer Israel telah mendapat perintah untuk menghancurkan dua wilayah yang dianggap masih dikuasai Hamas, yakni Kota Gaza dan Al Mawasi.
Sejumlah duta besar PBB mengecam rencana Israel menguasai Gaza. Rencana itu berisiko melanggar hukum humaniter internasional.
Keputusan itu diambil meski ada penolakan luas dari publik dan kekhawatiran langkan tersebut akan membahayakan para sandera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved