Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KELOMPOK Hizbullah Libanon yang didukung Iran mengatakan pihaknya menembakkan rudal ke Israel pada Rabu (11/10) yang memicu serangan balasan Israel. Ini dilakukan setelah tiga anggota Hizbullah terbunuh awal pekan ini di tengah meningkatnya ketegangan perbatasan.
Baku tembak terjadi ketika Israel mengerahkan pasukan dan kendaraan lapis baja berat di sekitar Gaza dalam kampanye pembalasan terhadap militan Hamas dalam konflik yang telah menyebabkan ratusan orang tewas di kedua belah pihak. Hizbullah, "Menargetkan posisi Zionis (Israel) menghadap desa Dhayra, dengan peluru kendali," sebagai, "Respons tegas terhadap serangan Zionis yang menyebabkan kematian sejumlah saudara," kata kelompok itu dalam suatu pernyataan.
Kelompok tersebut memperingatkan akan ada tanggapan yang menentukan terhadap serangan Israel, "Yang menargetkan negara kita dan keamanan rakyat kita, terutama ketika serangan ini menyebabkan kematian para martir."
Baca juga: Ketidaknyamanan Negara-Negara Arab Sekutu Israel Lihat Perang Gaza
Militer Israel mengatakan bahwa, "Sebagai respons terhadap rudal antitank yang ditembakkan ke tentara IDF beberapa waktu lalu, pesawat IDF menyerang pos pengamatan militer milik organisasi teroris Hizbullah di Libanon selatan." Artileri Israel menembaki, "Daerah asal peluncuran," tambah militer.
Kantor Berita Nasional (NNA) Libanon mengatakan tiga warga sipil terluka akibat tembakan Israel di desa perbatasan dan menambahkan bahwa, "Sekitar 10 rumah terkena serangan langsung." Seorang koresponden AFP di desa perbatasan Dhayra sebelumnya melaporkan penembakan di dekat kawasan permukiman memicu kebakaran di hutan di dekatnya.
Baca juga: Israel Gempur Gaza, Militan Libanon dan Suriah Kirim Roket
NNA mengatakan tembakan Israel di beberapa lokasi di sepanjang perbatasan telah, "Dibalas dengan senapan mesin perlawanan (Hizbullah)." Pada Senin, Hizbullah mengatakan tiga anggotanya tewas dalam serangan Israel di Libanon selatan setelah militan Palestina mencoba menyelinap melintasi perbatasan.
Baik Israel maupun sekutu terdekatnya Amerika Serikat telah memperingatkan Hizbullah agar tidak membuka front kedua ketika Israel memerangi Hamas di Gaza. Tentara Israel, "Siap menghadapi skenario apa pun," kata juru bicara Israel Daniel Hagari kepada wartawan.
"Hizbullah mengamati yang dilakukan Israel di Gaza. Mereka melihat besarnya jumlah kerusakan yang terjadi. Hizbullah melihat hal ini dan memahaminya," ujarnya.
Israel telah membalas serangan dari Libanon yang dimulai setelah Hizbullah meluncurkan roket ke daerah perbatasan yang disengketakan pada Minggu. Tentara Libanon mengatakan mereka telah menemukan peluncur roket yang menembakkan sejumlah roket pada Selasa. Ini serangan yang menurut Hamas dilakukannya.
Di Israel, jumlah korban tewas akibat serangan lintas batas yang dilakukan Hamas meningkat menjadi 1.200 orang, sebagian besar dari mereka adalah warga sipil. Sementara pejabat Gaza melaporkan 1.055 orang tewas ketika Israel menggempur wilayah tersebut dengan serangan udara.
Pada 2006, Hizbullah dan Israel terlibat dalam perang dahsyat selama 34 hari yang menyebabkan lebih dari 1.200 orang tewas di Libanon, sebagian besar warga sipil, dan 160 orang di Israel, sebagian besar tentara. (AFP/Z-2)
MENTERI Pertahanan Israel, Israel Katz, pada Rabu (11/6) meminta Mesir untuk mencegah para aktivis mencapai perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza dan memasuki wilayah Palestina.
HAMAS dilaporkan telah menewaskan lebih dari 50 anggota kelompok bersenjata Palestina di Jalur Gaza. Kelompok tersebut ditengarai mendapat dukungan dari Israel.
SEBANYAK 12 aktivis di kapal Madleen gagal menembus blokade Israel. Namun gerakan itu membakar ribuan aktivis lain sedunia untuk meluncurkan Konvoi Global ke Gaza.
PBB mengatakan bahwa otoritas Israel menolak 11 dari 18 permintaan koordinasi bantuan di Jalur Gaza, Palestina, saat situasi kemanusiaan di wilayah kantung tersebut semakin buruk.
KELOMPOK Den Haag yang diketuai bersama oleh Kolombia dan Afrika Selatan akan menggelar pertemuan darurat tingkat menteri di ibu kota Kolombia, Bogota, pada 15-16 Juli mendatang.
PASUKAN Israel menembak mati sedikitnya 25 warga Palestina di dekat titik distribusi bantuan yang didirikan Israel di wilayah tengah Jalur Gaza tengah pada Rabu (11/6).
KETUA DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta pemerintah Indonesia mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel.
Israel melancarkan serangan udara ke Iran pada Jumat (13/6).
Kementerian Luar Negeri Turki menyebut serangan udara Israel terhadap Iran sebagai tindakan terkutuk yang memperparah ketegangan di Timur Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved