Korsel Catat Lonjakan Kasus Covid-19 dalam Dua Bulan Terakhir

Cahya Mulyana
13/7/2022 17:42
Korsel Catat Lonjakan Kasus Covid-19 dalam Dua Bulan Terakhir
Warga melintasi imbauan terkait protokol pencegahan covid-19 di Seoul, Korea Selatan.(AFP)

KASUS harian covid-19 di Korea Selatan melonjak di atas 40.266 orang untuk pertama kalinya dalam dua bulan terakhir. Otoritas setempat memperingatkan potensi lonjakan kasus covid-19 lima kali lipat pada bulan-bulan mendatang.

"Kasus harian bisa melonjak hingga 200 ribu orang, antara pertengahan Agustus dan akhir September," ujar Perdana Menteri Korea Selatan Han Duck-soo, Rabu (13/7).

Dirinya menyoroti data Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) dan sejumlah ahli. Catatan kasus covid-19 harian terbaru mencapai 40.266 orang, atau meningkat 8% dari hari sebelumnya.

Baca juga: Krematorium di Korsel Kewalahan Akibat Lonjakan Kasus Covid-19

Angka kasus itu menjadi yang terbanyak sejak 11 Mei 2022, dengan catatan 43.908 orang. Sementara itu, kasus covid-19 terbanyak di Korea Selatan, yakni sekitar 200 ribu orang, terjadi pada April lalu.

Han menegaskan bahwa penduduk berusia 50 tahun ke atas dan memiliki penyakit komorbid, diwajibkan untuk vaksin covid-19 dosis booster tahap kedua. Sebelumnya, hanya warga yang berusia 60 tahun ke atas yang diwajibkan terkait hal tersebut.

Baca juga: WHO Sebut Wabah Covid-19 di Korut Kemungkinan Semakin Memburuk

Adapun tingkat vaksinasi booster di Korea Selatan masih rendah, yakni hanya 32%. Sebelumnya, Korea Selatan telah melonggarkan sebagian besar aturan penanggulangan kasus covid-19. Termasuk, kewajiban memakai masker di luar ruangan. 

"Namun, Korea Selatan tidak memiliki rencana untuk menerapkan lockdown. Hanya karantina selama 7 hari bagi yang terinfeksi covid-19," pungkas Han.(AFP/OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya