Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PENGUASA Jalur Gaza, Hamas, Selasa (28/6), menerbitkan video seorang Arab Israel yang ditahan selama tujuh tahun di daerah kantong Palestina dan dianggap tidak sehat oleh Israel. Hamas menuduh tahanan Hisham al-Sayed, 34, ialah seorang tentara Israel.
Namun, baik negara Yahudi dan keluarganya, mengatakan dia tidak stabil secara mental. Human Rights Watch, yang sebelumnya mengutuk penahanannya yang tidak sah, mengatakan dia terlihat memasuki Gaza dengan sistem pengawasan pada April 2015.
Dalam video yang diterbitkan oleh sayap bersenjata Hamas, Brigade Al-Qassam, Sayed terlihat berbaring di tempat tidur dan terpasang ventilator. Video tersebut, yang disiarkan di aplikasi perpesanan Telegram, juga menunjukkan kartu identitas Israelnya dari dekat.
Malam sebelumnya, sayap bersenjata Hamas telah merujuk pada kemerosotan kesehatan seorang tahanan musuh dan mengatakan akan segera mempublikasikan rincian lebih lanjut. Video tersebut menunjukkan televisi di sebelah Sayed menyiarkan gambar oleh Al Jazeera dari konferensi ekonomi yang diadakan pada 21 Juni di Doha.
"Menyebarkan video orang sakit itu menjijikkan dan menyedihkan," kata pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Perdana Menteri Israel Naftali Bennett. Israel menganggap Hamas bertanggung jawab atas keadaan medis warga sipil yang ditawan, kata pernyataan itu. Ia menambahkan bahwa tindakan kelompok itu membuktikan bahwa Hamas ialah organisasi teroris yang sinis dan tercela.
Baca juga: Israel, Negara-Negara Arab Perdalam Kerja Sama Jelang Kunjungan Biden
Orang Israel kedua, Avera Mengistu, diyakini ditahan oleh Hamas setelah ia--difilmkan oleh kamera keamanan Israel-- memanjat penghalang yang memisahkan negara Yahudi dari Gaza pada September 2014. Israel tidak mengizinkan warganya memasuki Gaza, karena takut diculik.
Pihak berwenang Israel terus mengupayakan pemulangan kedua pria itu bersama dengan sisa-sisa dua tentara Israel, kata kantor Bennett, Selasa. SEkitar 2,3 juta penduduk Gaza telah berada di bawah blokade Israel sejak 2007 dan Hamas telah berperang empat kali dengan negara Yahudi itu dalam 15 tahun terakhir. (AFP/OL-14)
ISRAEL menyatakan akan membuka jalur udara bagi negara-negara asing yang ingin mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza dalam beberapa hari ke depan.
MILITER Israel mengumumkan bahwa bantuan akan mulai dikirim melalui udara ke Gaza, atas permintaan dari negara tetangga, Yordania.
MILITER Israel mengumumkan bahwa pengiriman bantuan kemanusiaan melalui udara ke Jalur Gaza akan dimulai pada Sabtu (26/7) malam.
Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menyebut pengiriman bantuan melalui udara tidak akan membalikkan kelaparan yang semakin parah di Jalur Gaza.
UNRWA menyoroti sistem distribusi bantuan yang dikenal sebagai “Yayasan Kemanusiaan Gaza” (GHF), yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat.
Sistem distribusi bantuan yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat ini lebih melayani kepentingan militer dan politik dibandingkan kebutuhan rakyat sipil.
Prancis akan menjadi kekuatan Eropa paling signifikan yang mengakui negara Palestina dan yang pertama di antara negara-negara demokrasi kaya G7 yang melakukannya.
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia kembali menekankan pentingnya rencana politik yang adil dan menyeluruh dengan solusi dua negara, Israel dan Palestina.
PEMERINTAH Tiongkok mendukung rencana Prancis untuk menyampaikan pengakuan atas kedaulatan Palestina dalam sidang Majelis Umum PBB pada September 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved