Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan negaranya tidak dapat menerima kesepakatan dengan Moskow yang akan memungkinkan pasukan Rusia tetap berada di wilayah pendudukan.
Zelensky mengatakan pasukan Ukraina telah menghentikan serangan Rusia dalam apa yang dia gambarkan sebagai tahap pertama konflik. Pada tahap kedua, katanya, Ukraina akan mengusir pasukan Rusia dari wilayahnya dan pada tahap ketiga, akan bergerak untuk sepenuhnya memulihkan integritas teritorialnya.
Zelensky mengatakan dia tidak akan menerima kesepakatan gencatan senjata yang akan memungkinkan pasukan Rusia untuk tetap berada di posisi mereka saat ini.
Zelensky menekankan bahwa Putin harus setuju untuk bertemu dengannya untuk merundingkan kesepakatan apa pun untuk mengakhiri pertempuran.
Dia mengatakan penting untuk melanjutkan pembicaraan. "Sampai presiden Rusia menandatanganinya atau membuat pernyataan resmi, saya tidak melihat intinya dalam perjanjian semacam itu," katanya.
Pernyataan Zelensky muncul ketika Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan Rusia berusaha meningkatkan kecepatan serangannya di timur negara itu.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Oleksandr Motuzyanyk mengatakan Moskow telah melakukan hampir 50 serangan udara pada Selasa saja.
Dia juga mengatakan tembakan artileri Rusia dan serangan udara terus berlanjut secara berkala di pabrik baja Azovstal di Mariupol, di mana para pembela terakhir Ukraina di kota tersebut bersembunyi. "Komando militer Rusia sedang berusaha untuk meningkatkan kecepatan operasi serangannya di Ukraina timur," kata Motuzyanyk dalam sebuah pengarahan.
Dia mengatakan pembom strategis Rusia telah menembakkan 18 rudal dari wilayah udara di atas Laut Kaspia ke sasaran di Ukraina dengan tujuan merusak infrastruktur transportasi negara tersebut.
Namun, laporan kementerian tentang situasi militer di seluruh Ukraina tidak dapat segera diverifikasi. (Al Jazeera/OL-12)
MENTERI Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov menyatakan bahwa upaya Uni Eropa dan NATO membuat kekalahan strategis terhadap Moskow tidak akan berhasil. Empat alasan barat tak mampu taklukan Rusia
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan untuk melanjutkan putaran ketiga pembicaraan damai dengan Ukraina. Kemungkinan pertemuan digelar di Istanbul, Turki.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan Moskow untuk menggelar pertemuan dengan Presiden AS Donald Trump sekaligus melanjutkan putaran ketiga perundingan damai dengan Ukraina.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin membuka peluang bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di tengah upaya Moskow melanjutkan proses negosiasi damai dengan Ukraina.
KERJA sama antara Moskow dan Teheran dalam pengembangan nuklir damai sepenuhnya sah dan akan terus berlanjut.
WAKIL Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot mengungkapkan pemerintah Indonesia tengah mengkaji tawaran impor minyak mentah dan gas alam cair (LNG) dari Rusia.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin membuka peluang bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di tengah upaya Moskow melanjutkan proses negosiasi damai dengan Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan peningkatan belanja pertahanan oleh NATO bukanlah ancaman bagi negaranya.
KOMISI Eropa memperpanjang sanksi terhadap Rusia sebagai respons atas aneksasi ilegal wilayah Krimea dan kota Sevastopol hingga 23 Juni 2026.
Ukraina dan Rusia menyelesaikan tahap akhir dari kesepakatan pertukaran jenazah prajurit yang gugur dalam perang.
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved