Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
PERUNDINGAN Rusia dengan Ukraina yang dilakukan di Turki, pada Selasa (29/3), menghasilkan kesepakatan yang signifikan untuk mencapai perdamaian. Hal itu dilakukan dengan sama-sama menyepakati pengurangan kekuatan pasukan di Kyiv dan Chernihiv dan komitmen status netral.
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin mengatakan kesepakatan itu dimaksudkan untuk meningkatkan kepercayaan dalam pembicaraan yang bertujuan untuk mengakhiri pertempuran.
Fomin mengatakan Moskow pada dasarnya ingin mengurangi aktivitas militer ke arah Kyiv dan Chernihiv. Kemudian pihak Ukraina telah bersedia untuk menyetujui status netral.
“Kami menginginkan mekanisme jaminan keamanan internasional, di mana negara-negara penjamin akan bertindak dengan cara yang mirip dengan pasal nomor lima NATO – dan bahkan lebih tegas lagi,” kata David Arakhamia, seorang negosiator Ukraina.
Vladimir Putin dan Volodymyr Zelenskyy
Arakhamia mengatakan pertemuan antara presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan Rusia Vladimir Putin kemungkinan akan segera terjadi. Itu sebagai perundingan untuk mencapai perdamaian.
Kemajuan kesepakatan Rusia-Ukraina tersebut menuai banyak pujian dari dunia. Salah satunya Turki melalui Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan pembicaraan di Istana Dolmabahce di selat melahirkan kemajuan untuk mencapai kata damai.
Baca juga: Rusia dan Ukraina Bahas Gencatan Senjata
Sementara itu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada para delegasi bahwa mereka memiliki tanggung jawab bersejarah untuk menghentikan pertempuran, dan kemajuan itu akan membuka jalan bagi pertemuan dua pemimpin mereka masing-masing.
Televisi Ukraina mengatakan pertemuan itu dimulai dengan suasana yang dingin serta tidak ada jabat tangan di antara para delegasi. Tidak ada pihak yang mengalah atas tuntutan teritorial Rusia, termasuk Krimea, yang direbut dan dicaplok Moskow pada 2014, dan wilayah Donbas di Ukraina timur, yang diminta Moskow untuk diserahkan kepada separatis pro-Rusia.(Aljazeera/OL-5)
Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Abdul Muhari meminta masyarakat untuk tidak meremehkan tsunami 50 cm akibat gempa Rusia karena tetap bisa membunuh.
USGS telah memperbarui kekuatan gempa bumi besar yang mengguncang wilayah lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia, pada Rabu (30/7), menjadi magnitudo 8,8.
Uni Eropa menyampaikan bahwa dana dalam program Fasilitas Ukraina akan dikurangi dari €4,5 miliar.
BNPB mengimbau kepada warga di lima provinsi Indonesia untuk menghindari wilayah pantai akibat gempa Rusia yang berpotensi tsunami dan bisa sampai ke wilayah Indonesia.
Gelombang tsunami setinggi 4 kaki (sekitar 1,21 meter) telah tercatat menghantam pesisir Haleiwa, Oahu, menurut laporan terbaru dari Pacific Tsunami Warning Center (PTWC), Rabu (30/7)
Gelombang tsunami setinggi 1,8 meter terdeteksi melintasi Pulau Midway Atoll, sebuah titik strategis di Samudra Pasifik antara Jepang dan Hawaii.
MENTERI Dalam Negeri Suriah Anas Khattab mengatakan bahwa pasukan keamanan telah memberlakukan gencatan senjata di dalam Kota Suwayda.
JUMLAH korban tewas akibat konflik bersenjata yang melanda Provinsi Suwayda, wilayah yang mayoritas penduduknya berasal dari suku Druze di Suriah, kini telah mencapai sedikitnya 1.120 jiwa.
PASUKAN keamanan dalam negeri Suriah berhasil menegakkan gencatan senjata di Kota Suwayda, membuka jalan menuju pertukaran tahanan dan pemulihan ketertiban secara bertahap.
HUBUNGAN manusia, Tuhan, dan alam yang tidak harmonis bisa mengakibatkan dampak yang mengerikan, bahkan melebihi kerusakan akibat perang. Hal itu diungkap Menteri Agama RI Nasaruddin Umar.
KONDISI geopolitik global, khususnya perang Iran-Israel, bisa berdampak negatif pada persepsi keamanan kawasan Asia, termasuk Indonesia. Hal itu disorot dala Rakernas ASITA 2025
Seluruh negara di dunia diminta untuk mengambil langkah nyata guna menekan Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved