Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
SEJUMLAH pejabat Ukraina dan Rusia melakukan pembicaraan tatap muka di Istanbul, Turki. Mereka diawasi langsung oleh petinggi kedua negara melalui video virtual.
Inti pembahasan yakni mencari kesepakatan untuk mengakhiri kontak senjata serta gencatan senjata. Selain itu tidak ada isu yang baru dari perundingan kali ini.
Namun hingga berita ini diturunkan belum ada pejabat yang menyampaikan kabar terbaru mengenai hasilnya.
Terpisah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan pasukan Ukraina telah merebut kembali kendali Irpin, sebuah kota penting yang terletak di dekat ibu kota, Kyiv. Ukraina mengatakan akan melanjutkan pelaksanaan warga sipil melalui kemanusiaan setelah jeda satu hari karena keamanan masalah.
Pasukan Ukraina merebut kembali pinggiran kota penting Kyiv dan mati-matian memegang kendali atas kota Mariupol yang terkepung.
"Pasukan membebaskan kota pinggiran kota Irpin," kata Menteri Dalam Negeri Denys Monastyrsky.
Wartawan AFP menyaksikan penembakan besar-besaran yang berlanjut di daerah itu dan bertemu dengan penduduk yang melarikan diri.
Baca juga: Recep Erdogan Desak Rusia-Ukraina Akhiri Tragedi
"Kami melihat mobil-mobil yang mencoba keluar, mereka dihancurkan oleh tank, dengan orang-orang di dalamnya," kata Roman Molchanov, 55, suaranya pecah karena emosi.
Menanggapi perebutan kembali Irpin oleh Ukraina, pakar Barat pun menyebut itu sebagai kemunduran signifikan bagi pasukan Rusia, yang masih berusaha untuk berkumpul kembali dan setelah upaya pertama yang gagal untuk mengepung ibu kota.
Saat ini sudah lebih dari sebulan sejak tank Presiden Rusia Vladimir Putin meluncur ke Ukraina, yang berharap untuk melumpuhkan atau menggulingkan pemerintah demokratis di Kyiv.
Pertempuran itu telah menewaskan sekitar 20.000 orang dan memaksa lebih dari 10 juta orang mengungsi dari rumah mereka.
Perunding Ukraina dan Rusia akan melanjutkan pembicaraan damai pada Selasa, di bawah bayang-bayang tuduhan mengejutkan bahwa delegasi diracuni pada putaran negosiasi sebelumnya.
Oligarki Rusia Roman Abramovich dan negosiator Ukraina dikatakan telah menjadi sasaran awal bulan ini, lapor Wall Street Journal, yang mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Abramovich dan para negosiator dilaporkan mengembangkan gejala termasuk mata merah dan kulit mengelupas, meskipun kemudian mereka sembuh.(OL-4)
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo (M) 8,8 mengguncang Semenanjung Kamchatka, Rusia, dengan kedalaman 19 kilometer.
Presiden Donald Trump memberlakukan tarif sebesar 25% pada barang impor dari India, karena melakukan perdagangan dengan Rusia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mencabut peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
BMKG mencatat bahwa terjadi tsunami kecil di perairan Indonesia akibat gempa M 8,7 yang terjadi wilayah pesisir timur Rusia. Gelombang tsunami tersebut paling tinggi sekitar 20 cm.
Pemerintah Rusia secara resmi mencabut peringatan tsunami yang diberlakukan di wilayah timur jauh Semenanjung Kamchatka pada Rabu (30/7).
Gelombang tsunami dahsyat menghantam sebuah kota pesisir di Rusia bagian timur.
MENTERI Dalam Negeri Suriah Anas Khattab mengatakan bahwa pasukan keamanan telah memberlakukan gencatan senjata di dalam Kota Suwayda.
JUMLAH korban tewas akibat konflik bersenjata yang melanda Provinsi Suwayda, wilayah yang mayoritas penduduknya berasal dari suku Druze di Suriah, kini telah mencapai sedikitnya 1.120 jiwa.
PASUKAN keamanan dalam negeri Suriah berhasil menegakkan gencatan senjata di Kota Suwayda, membuka jalan menuju pertukaran tahanan dan pemulihan ketertiban secara bertahap.
HUBUNGAN manusia, Tuhan, dan alam yang tidak harmonis bisa mengakibatkan dampak yang mengerikan, bahkan melebihi kerusakan akibat perang. Hal itu diungkap Menteri Agama RI Nasaruddin Umar.
KONDISI geopolitik global, khususnya perang Iran-Israel, bisa berdampak negatif pada persepsi keamanan kawasan Asia, termasuk Indonesia. Hal itu disorot dala Rakernas ASITA 2025
Seluruh negara di dunia diminta untuk mengambil langkah nyata guna menekan Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved