Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
MOSKOW, pada Selasa (22/2), mengatakan bahwa Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov masih siap untuk berbicara dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, setelah Presiden Vladimir Putin memerintahkan pasukan ke dua wilayah separatis di Ukraina.
"Bahkan pada saat-saat paling sulit, kami mengatakan: kami siap untuk negosiasi," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharova dalam sambutan yang disiarkan di YouTube.
"Kami selalu mendukung diplomasi," katanya kepada acara Soloviev Live YouTube. Dia berbicara setelah Putin mengakui kemerdekaan di wilayah Donetsk dan Lugansk.
Baca juga: AS Pindahkan Semua Diplomatnya dari Ukraina ke Polandia
Lavrov mengatakan pada Senin bahwa dia akan bertemu dengan Blinken pada Kamis di Jenewa untuk mengatasi ketegangan yang meningkat di Ukraina.
Langkah Moskow memicu kecaman internasional dan janji sanksi yang ditargetkan dari Amerika Serikat dan Uni Eropa. (AFP/Nur/OL-09)
PRANCIS menyatakan bahwa satu-satunya jalan menuju perdamaian antara Israel dan Palestina adalah melalui solusi dua negara.
Ghislaine Maxwell meminta Mahkamah Agung Amerika Serikat untuk membatalkan vonis perdagangan seks anak yang dijatuhkan padanya.
Kim Yo Jong memperingatkan Amerika Serikat agar tidak mengejar denuklirisasi Korea Utara.
TIONGKOK berharap prinsip timbal balik menjadi dasar dalam pembicaraan dagang dengan Amerika Serikat. Delegasi kedua negara kembali melakukan perundingan di Stockholm, Swedia, kemarin.
Senator Angus King menolak bantuan tambahan untuk Israel karena krisis kelaparan anak di Gaza.
Pemerintahan AS boikot konferensi PBB untuk mendukung solusi dua negara, menyebutnya sebagai aksi publisits tidak tepat waktu.
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PEMERINTAH Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) pada Jumat (25/7) mengeluarkan pernyataan resmi terkait eskalasi konflik perbatasan Thailand-Kamboja yang memanas.
Hingga kini penyebab kematian diplomat Kemenlu itu belum diketahui, apakah bunuh diri atau korban pembunuhan.
SATRIA Arta Kumbara, mantan prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut, kembali menarik perhatian publik setelah mengutarakan keinginannya untuk kembali ke Indonesia.
MANTAN prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut, Satria Arta Kumbara, kembali menjadi sorotan publik setelah menyatakan keinginannya untuk pulang ke Indonesia.
MENTERI Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono dan jajaran Kementerian Luar Negeri menyampaikan apresiasi kepada Myanmar yang telah memberikan amnesti ke selebgram berinisial AP.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved