Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Jokowi Janji Indonesia akan Suarakan Kepentingan Negara Berkembang

Andhika Prasetyo
23/9/2021 08:51
Jokowi Janji Indonesia akan Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
Presiden Joko Widodo saat menghadiri sidang Majelis Umum PBB secara virtual.(MI/Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

INDONESIA akan memanfaatkan momentum Presidensi G20 di 2022 untuk menyuarakan kepentingan negara-negara berkembang dan kelompok rentan di dunia.

Inklusivitas menjadi prioritas utama pada masa kepemimpinan Indonesia.

"Ini komitmen untuk mewujudkan no one left behind," ujar Presiden Joko Widodo dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-76 yang ia hadiri secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/9).

Indonesia, lanjut kepala negara, akan mendorong negara-negara anggota G20 untuk bekerja bagi kepentingan semua kelompok. Tidak boleh lagi ada sekat yang memisahkan antara negara maju dan berkembang, antara negara besar dan kecil, antara utara dan selatan.

"Semua harus diprioritaskan," sambung mantan wali kota Solo itu.

Baca juga: Jokowi: Dunia Harus Serius Tangani Intoleransi, Konflik, Terorisme dan Perang

Selain isu tersebut, Indonesia juga akan mengedepankan pembahasan pembangunan ekonomi hijau dan berkelanjutan.

Jokowi memahami Indonesia memiliki kedudukan strategis dalam isu perubahan iklim.

Oleh karena itu, berbagai program perbaikan lingkungan terus digalakkan. Hasilnya, Indonesia berhasil menurunkan angka kebakaran hutan hingga 82% dibandingkan tahun sebelumya. Laju deforestasi juga turun signifikan bahkan menjadi yang terendah dalam 20 tahun terakhir.

Indonesia pun berkomitmen menerapkan pembangunan berbasis rendah karbon dan teknologi hijau.

"Kami pun berharap negara-negara maju bisa memfasilitasi dan melakukan transfer teknologi. Indonesia dan negara-negara berkembang lain membuka pintu seluas-luasnya untuk investasi yang berkualitas yaitu yang membuka banyak kesempatan kerja, transfer teknologi, peningkatan kapasitas SDM dan berkelanjutan," tandasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik