Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PEMERINTAH Arab Saudi mengumumkan pada Minggu (16/5), warga negara asing (WNA) yang sudah divaksin Covid-19 yang tiba di negara tersebut, tak perlu menjalani masa karantina. Hal ini sekaligus mencabut aturan sebelumnya yang mewajibkan WNA dikarantina untuk mencegah penyebaran korona
Sementara, pengunjung asing dari 20 negara lain, termasuk Amerika Serikat, India, Inggris, Jerman, Prancis, dan Uni Emirat Arab tetap dilarang memasuki wilayah Saudi akibat kasus covid-19 yang dianggap masih tinggi.
Otoritas penerbangan sipil setempat mengatakan bahwa mulai 20 Mei, pengunjung non-Saudi yang tiba di kerajaan dan memenuhi syarat dalam penerbangan serta telah divaksinasi penuh atau dua kali suntik, tidak lagi harus menghabiskan tujuh hari di hotel yang disetujui pemerintah. Selama mereka memberikan sertifikat vaksinasi resmi pada saat kedatangan di Arab Saudi.
Di bawah aturan baru, siapa pun yang berusia di atas delapan tahun yang tidak divaksinasi, harus dikarantina pada saat kedatangan di Arab Saudi selama tujuh hari, dengan biaya sendiri. Juga harus memberikan tes PCR negatif pada hari keenam kedatangan mereka, jelas otoritas penerbangan sipil Arab Saudi.
Para WNA itu juga harus memberikan polis asuransi kesehatan yang valid untuk menutupi potensi risiko covid-19. Mereka juga perlu memberikan tes PCR negatif yang diambil selambat-lambatnya 72 jam sebelum menaiki penerbangan mereka ke Saudi.
Secara terpisah, Kementerian Dalam Negeri Saudi mengumumkan bahwa warga negaranya masih melarang bepergian ke 13 negara melalui penerbangan langsung atau tidak langsung tanpa izin otoritas setempat. Yakni ke negara Libya, Suriah, Lebanon, Yaman, Iran, Turki, Armenia, Somalia, Republik Demokratik Kongo, Afghanistan, Belarusia dan India.
Pada Februari lalu, kerajaan Saudi menangguhkan masuk dari 20 negara, dengan pengecualian diplomat, warga negara Saudi, praktisi medis, dan keluarga mereka, untuk membantu mengekang penyebaran virus korona. (Channel News Asia/OL-13)
Baca Juga: WHO: Jam Kerja yang Panjang Bunuh para Pekerja
Para tersangka melakukan kejahatan tersebut dengan menggunakan modus BEC atau meretas email korbannya dan kemudian melakukan transaksi.
Pasar properti di Bali mencatat tren kenaikan signifikan dalam beberapa tahun terakhir, ditandai dengan peningkatan harga dan okupansi.
WAKIL Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menyoroti aksi brutal WNA asal Amerika Serikat berinisial MM yang mengamuk dan merusak fasilitas Klinik Nusa Medika di Pecatu, Bali.
SORANG warga Jodoh, Kota Batam, berinisial IRS dianiaya di kawasan Pollux Habibie, Batam Center, Batam pada akhir Februari lalu.
PEMBEBASAN dua warga negara asing (WNA) asal India yang juga tersangka kasus dugaan penggelapan dana perusahaan Arab Saudi, AS dan SH, lewat mekanisme restorative justice dipertanyakan.
Kedua WNA asal India itu juga telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
Vaksinasi BCG pada anak di negara-negara yang tinggi angka TB efektif untuk mencegah penyakit TB yang berat seperti TB di selaput otak, atau TB milier yang dapat menyebabkan sesak napas.
Demam setelah imunisasi pada anak adalah salah satu efek samping yang sering terjadi dan menjadi kekhawatiran banyak orang tua.
Inggris menjadi negara pertama di dunia yang memvaksinasi IMS gonorea, yagn difokuskan pada pria gay dan biseksual.
Vaksin HPV memberikan kesempatan bagi tubuh untuk membangun respon imunitas terhadap beberapa tipe HPV.
Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) pada 2024 adalah 87,3% dan antigen baru seperti PCV dan RV adalah 86,6%. Cakupan ini masih di bawah target untuk terbentuknya herd immunity.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved