Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Israel Tembakkan Meriam Air ke Arah Demonstan Palestina

Basuki Eka Purnama
09/5/2021 06:07
Israel Tembakkan Meriam Air ke Arah Demonstan Palestina
Demonstran Palestina melarikan diri setelah polisi Israel menembakkan flashbang ke arah mereka.(AFP/EMMANUEL DUNAND)

POLISI Israel, Sabtu (8/5), menembakkan meriam air untuk membubarkan demonstran Palestina di Jerusalem, sehari setelah bentrokan berdarah di Masjid Al-Aqsa melukai lebih dari 200 orang dan memicu kecaman dunia internasional.

Polisi mengaku membubarkan aksi demonstrasi di kawasan Sheikh Jarrah, tempat para demonstran melemparkan batu ke arah polisi.

Di perbatasan dengan Jalur Gaza, polisi menembakkan gas air mata ke arah warga Palestina saat polisi mengatakan balom molotov diterbangkan ke arah Israel yang menyebabkan kebakaran namun tidak ada korban luka.

Baca juga: MUI Kecam Penyerangan Israel ke Jemaah Masjid Al-Aqsa

Di Jerusalem, polisi mengatakan menangkap tiga orang karena menyerang aparat, sementara Palestina melaporkan adanya 13 orang yang ditangkap.

Pada Jumat (7/5), polisi Israel menyerbu masjid Al-Aqsa sembari menembakkan peluru karet dan flashabng sebagai balasan setelah mereka menuding warga Palestina melemparkan batu dan petasan ke arah petugas.

Polisi mengatakan sebanyak 18 personel terluka dan harus dirawat di rumah sakit

Adapun otoritas kesehatan Palestina mengatakan sebanyak 205 orang terluka dalam bentrokan di Al-Aqsa dan sejumlah lokasi lain di Jerusalem.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu membela aksi polisi 'Negeri Zionis' itu.

"Israel melakukan tindakan yang bertanggung jawab untuk memastikan hukum di Jerusalem ditegakkan sembari memberi kebebasan beribadah," tegasnya.

Aksi kekerasan kali ini merupakan yang terparah dalam tempo beberapa tahun terakhir di Al-Aqsa, situs tersuci ketiga umat Islam setelah Mekah dan Madinah. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya