Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
KEMENTERIAN Luar Negeri mencatat sebanyak 597 warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri terinfeksi virus korona tipe baru penyebab covid-19 hingga Rabu, 29 April 2020.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, sebanyak 182 WNI diantaranya telah dnyatakan sembuh, dan 32 WNI lainnya meninggal dunia. Sedangkan 383 WNI masih dalam perawatan.
Retno menambahkan, pihaknya telah menyalurkan bantuan berupa bahan pokok dan alat kesehatan, seperti masker, hand sanitizer, dan disinfektan, bagi WNI yang terdampak kebijakan karantina wilayah atau lockdown di negara lain.
"Kita akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk membantu WNI yang paling memerlukan. Pemberian sembako ini sangat tergantung dari situasi masing-masing daerah,” ujar Retno dalam konferensi pers virtual, Rabu (29/4) sore.
Khusus untuk WNI jemaah keagamaan bernama Jamaah tabligh (JT), Retno menambahkan, Kementeriannya mencatat ada 1,148 orang yang tersebar di 12 negara.
Baca juga : Kandidat Vaksin Covid-19 dari Oxford Tunjukkan Kemajuan
Pemerintah setidaknya telah memberikan sekitar 1.196 paket sembako untuk WNI anggota jemaah keagamaan di tiga negara yaitu India, Pakistan, dan Bangladesh.
Catatan Kemenlu menyebutkan, terdapat sejumlah WNI JT yang telah kembali ke Indonesia yakni delapan orang dari Maroko, Thailand (6), dan Yordania (5). Saat ini jumlah WNI JT yang masih di luar negeri yaitu 1.129 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 105 WNI JT positif mengidap covid-19 dengan perincian 30 orang di Pakistan (18 telah sembuh), dan 75 orang di India (44 sembuh). Sementara 1.047 WNI JT lainnya dinyatakan sehat atau belum ada informasi yang menyatakan mereka terpapar.
Terkait WNI anggota JT di India, Presiden Joko Widodo, Selasa (28/4), telah melakukan komunikasi dengan PM Narendra Modi untuk mengangkat isu tersebut. Kedua pemimpin sepakat untuk menugaskan Menlu masing-masing untuk menindaklanjuti pembicaraan mereka. (OL-7)
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengungkapkan sebanyak 68 dari total 97 Warga Negara Indonesia (WNI) yang sudah dievakuasi dari Iran masih menunggu jadwal pemulangan ke Tanah Air.
Pentingnya mengikuti perkembangan situasi keamanan, mematuhi arahan dari otoritas setempat, serta menghindari wilayah yang menjadi target strategis dalam konflik antarnegara.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) memulai evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran pada Jumat (20/6) menyusul memburuknya situasi akibat perang yang kian intens antara Iran dan Israel.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Phnom Penh telah memulangkan jenazah seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial MF dari Kamboja pada Rabu (18/6).
Ratusan WNI tersebut merupakan peserta program magang pendidikan yang berada di Kota Arafat, wilayah selatan Israel.
Ancaman serangan terhadap instalasi nuklir di Iran ini juga tentunya mengancam keselamatan penduduk sipil termasuk WNI.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved