Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DOKTER Spesialis Obgyn RS Permata Depok Winda Nizarwan mengungkapkan, orangtua yang mengidap kanker serviks berisiko menularkan pada keturunan perempuan selanjutnya bahkan hingga ke cucu perempuan, sehingga upaya preventif patut dilakukan.
"Kalau garis atas kita artinya orangtua, di atas orangtua ada nenek, ada satu garis wanita yang terinfeksi kanker mulut rahim atau kanker
payudara, nenek kita, kita ngomongin perempuan maka itu secara tidak langsung hitungan turunannya diturunkan kepada anaknya yang perempuan," jelas Winda dalam webinar, dikutip Senin (10/2).
Penyakit yang disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) itu, menurutnya, dapat tetap bersarang di tubuh atau tidak dapat dihilangkan
secara sepenuhnya. Namun secara medis dapat dikendalikan melalui pengobatan yang tepat.
Dengan demikian, tindakan preventif menjadi langkah yang tepat, dan perempuan yang berisiko terjangkit dapat melakukan vaksinasi HPV untuk menurunkan potensi terjangkit kanker serviks.
"Supaya apa penurunan secara genetik bisa diperkecil. Kita nggak bisa menghilangkan 100% tapi dengan tidak melakukan vaksin maka angka timbul di kita makin besar. Maka menjadi bijaksana, pertama pap smear yang kedua vaksin," tegas Winda..
Dia menegaskan vaksin HPV terdiri dari tiga dosis. Sehingga perempuan direkomendasikan melakukan vaksinasi dengan tiga dosis penuh.
Ia juga menyarankan agar para ibu, terutama yang memiliki anak perempuan di usia 9 tahun untuk dapat turut serta pada program vaksinasi HPV secara gratis di sekolah yang dihadirkan pemerintah.
"Pemerintah memberikan vaksinasi pada anak-anak sekolah mulai 9 tahun. Maka, saya anjurkan ibu-ibu yang mempunyai anak perempuan di usia SD umur 9 tahun, ikuti . Itu sudah sebaik-baiknya langkah preventif karena apa? Aksi lebih baik daripada kita pasif," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Studi menunjukkan semakin banyak waktu yang dihabiskan remaja di media sosial, semakin besar kemungkinan mereka mengalami perundungan terkait berat badan.
Hasil survei baru menunjukkan banyak orangtua merasa stres saat menghadapi waktu makan anak-anak mereka.
Survei Ohio State University Wexner Medical Center menemukan sekitar 66% dari 1.005 orangtua merasa tuntutan menjadi orangtua membuat mereka merasa kesepian.
Untuk mencegah perilaku tantrum pada anak, perlu diterapkan komunikasi yang baik sejak dini dan orangtua harus menjadi contoh yang baik pada anak.
Yuks mengenal lebih dekat apa itu helicopter parenting dan dampaknya.
alah satu alasan anak mengalami tantrum yakni kesulitan mengekspresikan keinginannya
Sebelum melakukan makeup, baiknya kalian membersihkan wajah terlebih dahulu. Bersihkan wajah menggunakan oil cleanser atau milk cleanser.
Kalian harus perbanyak minum air putih. Air putih bermanfaat baik untuk kesehatan kulit. Dengan asupan cairan tubuh yang baik maka badan dan kulit menjadi terwat.
Cara yang pertama, bersihkan terlebih dahulu wajah kalian menggunakan cleaner. gunakanlah foundation agar mekup kalian nanti lebih tahan lama.
. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan emansipasi wanita dalam masyarakat, serta mendukung wanita Indonesia untuk mencintai dan mengaktualisasikan potensi mereka
Gunakanlah lipstik dengan warna yg tidak terlalu menyala. Pakai lipstik jangan terlalu tebal.
Cara membersihkan kulit wajah ini kalian bisa menggunakan toner. Caranya, siram sedikit toner kepada kapas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved