Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Masyarakat masih Berharap Tambahan Kuota Jemaah Haji 

Despian Nurhidayat
14/1/2025 17:12
Masyarakat masih Berharap Tambahan Kuota Jemaah Haji 
Ilustrasi: jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama debarkasi Palembang menuruni tangga pesawat(ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

 

KETUA Komnas Haji dan Umrah Mustolih Siradj mengatakan meskipun sudah dilakukan penandatanganan kesepakatan perhajian (MoU) untuk musim haji 1446 H /2025 M antara Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi, di mana jemaah haji Indonesia yang berangkat mencapai 221 ribu, masyarakat masih berharap adanya penambahan kuota. 

“Masyarakat masih berharap bertambah kuota ini karena tahun lalu ada penambahan 20 ribu kemudian 2019 ada tambahan 10 ribu. Maka di era Presiden Prabowo ini tentu saja masyarakat luas menginginkan kuota bisa ditambah. Namun sampai dengan penandatangan MoU itu belum ada tanda-tanda penambahan kuota,” ungkapnya kepada Media Indonesia, Selasa (14/1). 

Lebih lanjut, diharapkan pada agenda pertemuan lawatan Presiden Prabowo Subianto untuk bertemu dengan pimpinan Arab Saudi nantinya akan didapatkan titik temu terkait dengan penambahan kuota haji bagi jemaah Indonesia. 

“Harapannya yang membuat peluang bertambahnya kuota adalah pertemuan Presiden Prabowo dengan pimpinan Arab Saudi. Kita harapkan dengan lobi tingkat tinggi ini akan berhasil, salah satunya mengenai kuota,” tegas Mustolih. 

Tentunya, penambahan kuota nantinya juga akan berdampak terhadap biaya, nilai manfaat dan sebagainya yang harus dipikirkan oleh pemerintah dan DPR RI. 

“Tapi yang paling penting masyarakat yang antreannya sudah begitu panjang maka membutuhkan tambahan kuota untuk memberikan peluang dan kesempatan bagi jemaah tunggu yang belum berangkat. Kita berharap pertemuan nanti juga bisa dibahas persoalan strategis lain,” tandasnya. (Des/M-4)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya