Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Yuk, Kenali Manfaat Luar Biasa Paus untuk Ekosistem dan Iklim Dunia!

Abriel Okta Rosetta
02/12/2024 11:31
Yuk, Kenali Manfaat Luar Biasa Paus untuk Ekosistem dan Iklim Dunia!
Ilustrasi(Freepik)

PAUS, mamalia laut terbesar di dunia, memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut. Lebih dari sekadar penghuni lautan, paus berkontribusi terhadap siklus nutrisi, keanekaragaman hayati, dan bahkan regulasi iklim global. 

Sayangnya, populasi paus terus mengalami tekanan akibat perburuan, perubahan iklim, dan gelombang panas laut yang memengaruhi ekosistem tempat mereka hidup. 

Kehilangan paus tidak hanya berdampak pada lautan tetapi juga berimplikasi besar pada kehidupan manusia secara tidak langsung.

Penurunan populasi paus telah mengurangi dampak ekologis positif yang mereka berikan, termasuk penyebaran nutrisi penting ke perairan permukaan. 

Penelitian dari Stanford University menunjukkan bahwa paus dapat meningkatkan produktivitas laut hingga 11%, menunjukkan pentingnya konservasi paus bagi kesehatan planet kita.

Peran dan Manfaat Paus

1. Nutrisi untuk Ekosistem Laut

Paus berkontribusi besar dalam siklus nutrisi lautan melalui proses yang disebut "pompa paus." 

Kotoran paus kaya akan zat besi dan nitrogen yang merangsang pertumbuhan fitoplankton. Fitoplankton tidak hanya menjadi dasar rantai makanan laut tetapi juga menyerap karbon dioksida dari atmosfer, membantu mitigasi perubahan iklim.

2. Mendukung Keanekaragaman Hayati

Habitat paus menjadi tempat berkembang biak bagi banyak spesies laut. Kematian paus juga membawa manfaat ekologis karena bangkai mereka menjadi sumber makanan untuk ekosistem laut dalam, termasuk bagi ikan, kepiting, dan organisme lainnya yang mendaur ulang nutrisi.

3. Mengurangi Karbon Atmosfer

Penelitian menunjukkan bahwa paus menyimpan karbon dalam tubuh mereka, yang akhirnya tenggelam ke dasar laut setelah kematian mereka. Ini membantu mengurangi karbon di atmosfer, berkontribusi pada mitigasi pemanasan global.

4. Pemangsa yang Menjaga Keseimbangan Rantai Makanan

Sebagai pemangsa utama, paus mengatur populasi spesies seperti krill dan ikan kecil. 

Jika paus menghilang, ketidakseimbangan dalam rantai makanan dapat menyebabkan kerusakan ekosistem laut yang lebih luas.

5.  Dampak Ekonomi pada Masyarakat Sekitar

Wisata berbasis paus atau whale watching telah menjadi industri bernilai miliaran dolar yang menciptakan lapangan kerja dan mendukung ekonomi lokal, terutama di kawasan pesisir.

6. Penggerak Produktivitas Laut

Paus juga membantu menciptakan "zona produktif" di laut melalui penyebaran nutrisi selama migrasi mereka. Hal ini meningkatkan hasil tangkapan ikan di wilayah tertentu, mendukung mata pencaharian nelayan.

7. Indikator Kesehatan Laut

Populasi paus mencerminkan kondisi kesehatan ekosistem laut. Penurunan populasi mereka sering kali menjadi tanda bahwa ekosistem sedang menghadapi tekanan seperti polusi atau perubahan iklim.

Melestarikan paus bukan hanya tentang melindungi spesies ini dari kepunahan, tetapi juga tentang menjaga kesehatan planet kita secara keseluruhan. Paus adalah penjaga ekosistem laut dan penyokong utama siklus karbon global. 

Dengan memahami manfaat mereka, kita dapat lebih mendorong upaya konservasi yang mendukung keberlanjutan kehidupan di bumi. (berbagai sumber/Z-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya