Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Apa Itu Paus? Yuk Ketahui Jenis, Karakteristik, dan Cara Berkembang Biak Mereka

Siti Sayidah
02/12/2024 07:37
Apa Itu Paus? Yuk Ketahui Jenis, Karakteristik, dan Cara Berkembang Biak Mereka
Ilustrasi(Freepik)

PAUS merupakan salah satu mamalia laut terbesar yang termasuk dalam ordo Cetacea. Secara umum, paus adalah istilah untuk spesies cetacea yang memiliki panjang tubuh lebih dari 3 meter dan berat hingga 200 ton. Namun, ada beberapa jenis paus yang panjangnya sekitar 2,7 meter.

Melansir dari animalcorner.org, semua paus, termasuk lumba-lumba dan porpoise, adalah keturunan mamalia darat. Hewan ini mulai beradaptasi dengan kehidupan di air sekitar 50 juta tahun yang lalu, saat pertama kali memasuki perairan bumi. 

Meskipun tubuh paus sangat besar, hewan ini justru memakan organisme laut yang sangat kecil. 

Makanan utama paus adalah plankton, seperti krill (udang kecil), zooplankton, dan fitoplankton. Paus menyaring makanan ini dari air untuk memenuhi kebutuhan energinya. 

Perkembangbiakan Paus

Banyak orang mungkin belum tahu bagaimana cara paus berkembang biak. Sebagai mamalia, paus berkembang biak dengan cara melahirkan (vivipar), bukan bertelur seperti ikan. 

Menurut National Geographic, paus betina menghasilkan telur dalam tubuhnya yang kemudian dibuahi oleh sperma paus jantan. Proses ini menghasilkan zigot yang berkembang menjadi embrio. Embrio tersebut tumbuh di dalam rahim betina, dan mendapatkan nutrisi dari tali plasenta.

Masa kehamilan paus berlangsung antara 9 hingga 16 bulan, tergantung pada jenis paus dan kondisi lingkungan. 

Setelah lahir, anak paus akan segera berenang ke permukaan air untuk menghirup udara pertama kalinya. Kemudian, anak paus akan mengikuti induknya dalam migrasi laut, yang umumnya berlangsung selama enam bulan.

Seperti mamalia lainnya, paus betina juga menyusui anaknya selama 7 hingga 12 bulan, guna memberikan asupan gizi bagi pertumbuhan bayi paus.

Selama masa ini, induk paus akan menjaga dan melindungi anaknya hingga mampu hidup secara mandiri.

Karakteristik paus

Selain ukuran tubuh yang besar, paus juga memiliki kemampuan menyelam hingga kedalaman 2.000 meter di bawah permukaan laut. Bentuk tubuh paus yang ramping menyerupai torpedo memungkinkan paus bergerak dengan lincah di dalam air.

Bukan hanya itu, pada bagian ekor, sirip paus berbentuk horizontal yang berfungsi sebagai alat utama untuk berenang dan memberikan dorongan saat bergerak. 

Sebagian besar mamalia memiliki bulu sebagai ciri khas, tetapi paus hampir tidak memiliki bulu sama sekali. 

Sebagai gantinya, paus akan dilindungi oleh lapisan lemak tebal yang menjaga suhu tubuh tetap stabil, bahkan saat berada di perairan yang sangat dingin.

Berdasarkan klasifikasinya, paus terdiri dari berbagai spesies yang tersebar di lautan, dan dikelompokkan dalam dua kategori utama berdasarkan subordo, yaitu paus balin dan paus bergigi. 

Jenis paus berdasarkan subordo

Berdasarkan data dari animalcorner.org, paus termasuk dalam hewan mamalia ordo Cetacea dengan 79 spesies yang tersebar di lautan. Berdasarkan subordo, paus terbagi menjadi dua kelompok utama

1. Paus Balin

Paus balin memiliki struktur seperti saringan di rahang atas yang terbuat dari keratin, zat yang juga ditemukan pada kuku manusia dan cula badak. 

Saringan ini digunakan untuk menyaring plankton dan organisme kecil dari air laut, yang menjadi makanan utamanya. 

Salah satu jenis paus balin yang terkenal adalah paus bungkuk. Paus ini dikenal karena ukuran tubuhnya yang sangat besar, suara indah yang dihasilkannya, dan perilakunya yang sering melompat keluar dari air.

2. Paus Bergigi

Berbeda dengan paus balin, paus bergigi dilengkapi dengan gigi yang digunakan untuk menangkap mangsa seperti ikan dan cumi-cumi. 

Paus dari jenis ini juga dikenal memiliki kemampuan ekolokasi, yaitu mendeteksi lingkungan sekitar menggunakan gelombang suara. 

Contoh paus bergigi adalah paus sperma dan paus pembunuh. Kemampuan ini membuat paus bergigi dapat berburu dengan cepat, bahkan di perairan yang gelap atau sangat dalam.

Meskipun paus terdiri dari berbagai jenis dan tersebar di berbagai lautan, hewan ini sedang menghadapi berbagai ancaman seperti perburuan, polusi, dan perubahan iklim. Ancaman-ancaman tersebut menyebabkan beberapa spesies paus terancam punah. (berbagai sumber/Z-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya