Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Berikut 2 Fakta tentang Alasan Orang Gemuk Rentan Ngorok

Ernest Narus
09/10/2024 15:17
Berikut 2 Fakta tentang Alasan Orang Gemuk Rentan Ngorok
Alasan orang gemuk rentan ngorok(Dok. Freepik)

MENDENGKUR saat tidur bukan hanya gangguan suara, tetapi juga bisa menjadi pertanda masalah kesehatan yang lebih serius, terutama bagi mereka yang mengalami kelebihan berat badan.

Jaringan lemak berlebih di area leher dan perut menjadi salah satu penyebab utama penyempitan saluran pernapasan, yang kemudian mengakibatkan dengkuran.

Dilansir dari Mitra Keluarga, ngorok atau mendengkur terjadi saat seseorang mengeluarkan suara dari getaran jaringan lunak di saluran pernapasan selama tidur.

Baca juga : 8 Efek Samping Mengonsumsi Buah Alpukat Secara Berlebihan

Meski dianggap wajar, mendengkur yang kronis atau disertai dengan henti napas singkat dapat menjadi tanda dari kondisi medis yang perlu diwaspadai.

Mengapa Orang Gemuk Sering Mendengkur?

Faktanya, pria dan orang dengan obesitas lebih rentan terhadap kebiasaan mendengkur. Salah satu penyebab utamanya adalah akumulasi lemak di sekitar leher yang menghambat aliran udara, membuat pernapasan menjadi lebih sulit selama tidur.

Menurut Snorelab, sekitar 70% pasien yang menderita sleep apnea juga mengalami obesitas, dan lebih dari 95% orang dengan sleep apnea obstruktif adalah pendengkur.

Baca juga : Lingkungan yang Mendukung Kunci Penanggulangan Obesitas Anak

Berikut ini beberapa faktor utama penyebab mendengkur pada orang gemuk:

1. Lemak di Leher

Lemak yang menumpuk di leher memberikan tekanan pada saluran pernapasan atas, membuat jalur udara menyempit. Saat berbaring, tekanan ini meningkat, menyebabkan aliran udara terganggu dan memicu dengkuran.

2. Lemak di Perut

Kelebihan lemak di perut dan dada juga berdampak pada kapasitas paru-paru. Lemak perut mendorong diafragma ke atas, mengurangi volume paru-paru, yang pada gilirannya membatasi aliran udara.

Baca juga : Obesitas Hingga 200 Kilogram, Tukang Ojek di Tangerang Harapkan Bantuan Pemerintah

Ini membuat udara sulit masuk ke saluran pernapasan, memicu mendengkur bahkan memperburuk sleep apnea.

Jika Anda mengalami kelebihan berat badan dan sering mendengkur, ada baiknya untuk mempertimbangkan langkah penurunan berat badan yang tepat serta perawatan medis terkait mendengkur.

Dengan penanganan yang tepat, masalah ini dapat diatasi dan kualitas tidur pun meningkat. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya