Angin Kencang dan Hujan di Bogor Sebabkan Dua Orang Tewas

Indriyani Astuti
04/9/2024 08:55
Angin Kencang dan Hujan di Bogor Sebabkan Dua Orang Tewas
evakuasi korban.(BPBD Kabupaten Bogor. )

 

 

KABUPATEN Bogor, Provinsi Jawa Barat, dilanda angin kencang disertai hujan deras Senin (2/9) sore. Insiden ini menyebabkan ambruknya gudang peralatan untuk kolam budidaya ikan hias di Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, sekitar pukul 17.30 WIB. Bencana ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan empat orang luka-luka.

Baca juga : Cuaca Ekstrem Padamkan Listrik di Australia Telan Korban Jiwa

 

Berdasarkan laporan yang diterima Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), korban meninggal dunia dalam kejadian yakni Pendi,45, dan Wanto,40.

 

Baca juga : Bencana Ekstrem akan Beralih Signifikan ke Indonesia Tengah dan Timur

“ Sementara itu, korban luka-luka yang mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Leuwiliang ialah Deni Imam Taufik,26, Dwi Waluyo, 38, Suyoto,42, dan Imam,44.Upaya evakuasi dan perawatan terhadap korban yang terluka terus dilakukan oleh pihak berwenang,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Rabu (4/9).

 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, terang Abdul,  telah melakukan koordinasi dengan aparatur setempat dan melaksanakan penanganan bencana. 

Baca juga : Kabupaten Bogor dan Provinsi Jawa Barat Jadi Wilayah Paling Banyak Alami Bencana Alam di 2023

 

“BPBD juga telah melakukan kaji cepat dan analisis di lokasi kejadian serta memberikan edukasi kebencanaan kepada masyarakat. Untuk memastikan keamanan dan penanganan bencana, pemasangan police line juga dilakukan di area kejadian,” ujar dia. 

 

Baca juga : Angin Kencang dan Banjir Bandang Terjang Kabupaten Bandung, 102 Rumah Rusak dan Enam Warga Luka-Luka

Abdul menjelaskan jenazah korban yang meninggal telah diangkut menggunakan dua unit mobil ambulans ke kampung halaman mereka untuk dimakamkan. BPBD Kabupaten Bogor juga memastikan bahwa kerugian materiil berupa gudang yang rusak berat menjadi fokus utama dalam penanganan bencana ini.

 

“Masyarakat Kabupaten Bogor diimbau untuk selalu memperhatikan peringatan dini dan mengikuti himbauan dari pihak berwenang,” tukasnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya