Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan operasi pengendalian kebakaran hutan lahan di 6 provinsi prioritas masih berlaku aktif sampai bulan November 2024. Hal ini meskipun kondisi cuaca sudah kembali beralih ke fase La Nina atau penghujan.
BNPB memetakan keenam provinsi yang mendapat penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berskala prioritas meliputi Provinsi Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam siaran daring bertajuk disaster briefing yang diikuti di Jakarta, Senin (12/8) malam, mengatakan bahwa fase La Nina merupakan kondisi cuaca secara umum berlangsung pada awal Agustus ini yang sebagaimana diprakirakan sebelumnya.
Baca juga : KLHK: Luas Karhutla di Triwulan Pertama 2024 Capai 10 Ribu Hektare
Pada fase tersebut diprakirakan terjadi peningkatan hujan sekitar 20%-40% lebih tinggi dibandingkan curah hujan saat normal. Namun, kata dia, secara spesifik berdasarkan hasil pantauan citra satelit yang didapatkan BNPB dalam satu provinsi masih terdeteksi titik panas karena hujan belum merata sehingga jika tidak dikendalikan api dapat cepat meluas.
"Untuk itu kami pastikan bantuan melekat dalam pengendalian karhutla dari BNPB kepada ke enam daerah prioritas masih tetap berlangsung," ujar Abdul.
Di sisi lain, menurut dia, operasi pengendalian terus dilakukan berdasarkan pengalaman peristiwa karhutla tahun sebelumnya dan didukung analisa prakiraan cuaca saat ini bersama Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Baca juga : Karhutla di Kalsel dan Kalteng Masih Terjadi, Pemadaman belum Berhasil Dilakukan
Dalam analisa tersebut pihaknya memprakirakan hujan yang mengguyur di wilayah Indonesia bagian barat masuk dalam kategori sementara dan belum merata pada medio Agustus-awal September. Sehingga dikhawatirkan setelah fase tersebut berakhir dan tidak terus dikendalikan maka titik panas sewaktu-waktu masih akan muncul kembali dan api cepat merambat.
"Setidaknya dilakukan maksimal sampai kondisi cuaca benar-benar kembali normal pun mayoritas menetapkan status darurat karhutla sampai dengan November (seperti Sumatera Selatan dan Kalimantan Timur)," kata dia.
BNPB mengerahkan bantuan melekat seperti sejumlah armada pesawat, helikopter untuk patroli hingga penyiraman air dari udara (water boombing) beserta peralatan mesin pompa untuk penyiraman darat sudah disebarkan ke-enam provinsi sesuai kebutuhan dari pemerintah daerah setempat. Target utama penyiraman air dilakukan di kawasan lahan gambut dan mineral yang tidak produktif.
Data luas karhutla yang dihimpun tim Pusdalops BNPB tahun ini sampai dengan 22 Juli 2024 mencatat di Provinsi Riau seluas 572,9 hektare, Sumatera Selatan 21 hektare, Kalimantan Tengah 275 hektare, Kalimantan Barat 35 hektare, Kalimantan Selatan 12 hektare, Kalimantan Timur 9,7 hektare, dan Provinsi Jambi sampai 3 Agustus 2024 seluas 126 hektare.
"Secara umum kasus karhutla berhasil dikendalikan tim di lapangan, target kita angka sebarannya seminimal mungkin dibandingkan tahun sebelumnya," ujar Abdul Muhari. (Ant/S-1)
Andi Sudirman mengatakan Pemprov Sulsel akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk memastikan kebutuhan mendesak korban kebakaran Sorowako dapat segera terpenuhi.
Kebakaran melanda salah satu unit di Apartemen City Park, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Selasa (19/8) petang. Peristiwa ini diduga dipicu oleh kebocoran gas dari salah satu kamar.
Kobaran api melanda kompleks Apartemen City Park yang berlokasi di Jalan Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat, pada Selasa (19/8).
Korban jiwa akibat kebakaran sumur minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, bertambah.
Hingga Minggu (17/8) malam, kebakaran yang terjadi di sebuah sumur minyak rakyat di di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora yang terbakar sejak siang belum dapat dipadamkan.
Sebanyak 80 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dikerahkan untuk memadamkan kebakaran kapal nelayan
Pemerintah Spanyol menambah 500 pemadam kebakaran, menjadi total 1.900 orang untuk mengatasi kebakaran hutan. Korban jiwa bertambah menjadi empat orang.
Uni Eropa mengirimkan dua pesawat pemadam kebakaran ke Spanyol untuk membantu memadamkan kebakaran hutan.
Badan Keamanan dan Situasi Darurat Wilayah Otonomi Madrid menyatakan 180 orang dievakuasi akibat kebakaran hutan tersebut.
Gelombang panas mencapai 44°C melanda Eropa Selatan, memicu kebakaran hutan dan memaksa ribuan orang tinggalkan rumah.
Lebih dari seribu orang dievakuasi di Spanyol akibat kebakaran hutan yang terus meluas.
Kawasan bukit Corbières di Prancis selatan terbakar. Sekitar 8.000 lahan dilalap api, menutup akses jalan tol, dan melukai dua orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved