Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
MENGETAHUI bayi Anda sudah kenyang merupakan salah satu kunci utama dalam memberikan perawatan terbaik bagi si kecil. Ketika bayi kenyang, ia tidak hanya merasa nyaman dan puas, tetapi juga mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya.
Lalu, bagaimana cara kita mengenali tanda-tanda bayi sudah kenyang? Mari kita jelajahi sinyal-sinyal manis yang diberikan si kecil sebagai petunjuk bahwa perutnya sudah terisi dengan baik.
Salah satu tanda paling jelas bahwa bayi sudah kenyang ialah ketika ia melepaskan payudara atau botol sendiri. Bayi yang puas biasanya akan berhenti menyusu dengan sendirinya.
Baca juga : Menyusui Ternyata Cukup Selama 15-30 Menit
Setelah melepaskan payudara, bayi mungkin terlihat lebih tenang dan relaks. Tangannya terbuka dan tubuh tidak tegang.
Menyusu sering kali membuat bayi merasa nyaman dan mengantuk. Jika bayi tertidur saat atau setelah menyusu, ini bisa menjadi tanda bahwa ia sudah kenyang.
Bayi yang kenyang biasanya akan tidur lebih nyenyak dan lebih lama dibandingkan bayi yang masih lapar.
Baca juga : Mams, Kenali 7 Manfaat Pijatan Ini Buat Kamu yang Sedang Menyusui
Jika bayi mulai memalingkan kepala atau menjauhkan diri dari payudara atau botol, ini bisa menjadi indikasi bahwa ia sudah cukup makan. Bayi yang kenyang juga mungkin akan menutup mulutnya atau menolak untuk membuka mulut ketika ditawari ASI atau botol lagi.
Bayi yang kenyang sering kali akan menunjukkan tanda dengan tangan yang terbuka dan rileks. Sebaliknya, bayi yang lapar cenderung mengepalkan tangannya. Bayi yang kenyang akan menunjukkan gerakan yang lebih tenang dan tidak gelisah.
Wajah bayi yang kenyang akan terlihat puas dengan ekspresi yang tenang dan bahagia. Mereka mungkin akan tersenyum atau mengeluarkan suara-suara kecil yang menyenangkan. Bayi yang sudah kenyang mungkin akan melakukan kontak mata lebih banyak dan lebih lama dengan ibu atau pengasuhnya.
Baca juga : Kadar Kolesterol Tinggi dalam ASI Berfungsi Melindungi Bayi
Bayi yang cukup makan akan mengompol setidaknya 6-8 kali dalam 24 jam. Frekuensi buang air besar bervariasi.
Namun bayi yang kenyang biasanya akan buang air besar beberapa kali dalam sehari, terutama pada minggu-minggu awal.
Tanda jangka panjang bahwa bayi mendapatkan cukup ASI ialah kenaikan berat badan yang stabil. Pemeriksaan rutin ke dokter anak akan membantu memantau pertumbuhan bayi.
Baca juga : Bukan hanya Vaksinasi, Dua Cara Ini juga Penting untuk Cegah Polio
Selain berat badan, perkembangan lain seperti panjang tubuh dan lingkar kepala juga penting untuk diperhatikan.
Mengenali tanda-tanda bayi sudah kenyang membantu memastikan bahwa kebutuhan nutrisinya tercukupi dan memberikan ketenangan bagi ibu. Setiap bayi itu unik. Jadi penting untuk memperhatikan sinyal-sinyal yang diberikan oleh bayi Anda.
Dengan pemahaman yang baik tentang tanda-tanda ini, Anda dapat memberikan perawatan yang optimal dan memastikan bayi tumbuh dengan sehat dan bahagia. (Z-2)
Ibu yang tidak bisa menyusui anaknya secara langsung atau yang tidak menikah dan tidak memiliki anak, memiliki risiko yang lebih besar terhadap kanker payudara dibandingkan yang menyusui.
ASI tidak hanya menyediakan nutrisi yang lengkap dan seimbang, tetapi juga mengandung faktor imunologis yang esensial seperti antibodi, sel imun, dan protein khusus.
Proses menyusui bayi umumnya melibatkan tiga langkah utama, yaitu melekat, menghisap, dan menelan.
Waktu ideal untuk memperkenalkan botol pada bayi adalah antara usia 6 hingga 8 minggu. Namun, ini sangat tergantung pada bentuk dan kondisi puting ibu.
SAAT menyusui, seorang ibu harus memerhatikan makanan yang dikonsumsinya. Terdapat beberapa makanan yang tidak boleh dikonsumsi. Apakah minuman soda boleh?
APA kamu pernah suka menyantap rendang di masa kehamilan atau menyusui? Ternyata rendang bukan cuma makanan enak, tetapi juga bisa membuat ASI (air susu ibu) menjadi banyak.
Kanker payudara merupakan jenis kanker yang terjadi ketika sel di dalam payudara berkembang secara abnormal.
TERUS sebarluaskan pentingnya pemeriksaan payudara sejak dini untuk mencegah peningkatan kasus kanker payudara di tanah air.
Memakai bra berkawat dalam aktifitas harian sering kali menimbulkan masalah. Kawat yang terlalu ketat atau tidak sesuai dengan ukuran tubuh bisa menyebabkan sesak bahkan iritasi.
APAKAH kamu pernah melihat remaja laki-laki yang payudaranya membesar? Apakah hal tersebut berbahaya? Dokter Spesialis Anak menjelaskan hal tersebut.
Mastitis, atau peradangan pada payudara, adalah masalah umum yang dapat dihadapi ibu menyusui.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved