Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

IFA Jadi Momentum Pelaku Fundraising dan Filantropi Perbaiki Sistem Pengelolaan

Media Indonesia
13/12/2023 21:01
IFA Jadi Momentum Pelaku Fundraising dan Filantropi Perbaiki Sistem Pengelolaan
Ajang Indonesia Fundraising Award (IFA) 2023 bagi lembaga-lembaga fundraising dan filantropi digelar di Universitas Muhammadiyah Jakarta.(Ist)

AJANG penghargaan Indonesia Fundraising Award (IFA) 2023 digelar di kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) sebagai penghargaan bergengsi bagi lembaga-lembaga yang berjibaku di dunia fundraising dan filantropi.

Direktur Institut Fundraising Indonesia (IFI) Sri Sugiyanti mengatakan selama tiga bulan lebih masa penilaian hingga babak final penjurian IFA, pihaknya mampu menjaring 63 lembaga yang berpartisipasi di IFA 2023.

Dalam proses penjurian, lembaga yang mendapatkan award ini tidak mudah lantaran semua lembaga harus menyiapkan data-data keabsahan yang bakal dicek langsung oleh dewan juri.

Baca juga: Sangat Dermawan, Ini Top 10 Filantropis di Seluruh Dunia

"Ada 70 yang mendaftar, dan yang berhasil masuk babak final ada 63 lembaga untuk 39 kategori," ungkap Sri, dalam keterangannya, di Jakarta, hari ini.

Di antara peraih penghargaan IFA 2023 yakni untuk Anugrah 1 pada kategori perbankan fasilitator fundraising terbaik adalah Bank Syariah Indonesia dan Bank BJB.

Anugrah 2 pada kategori fundraising program CSR terbaik diraih Paragon Corp. Untuk Anugrah 7 kategori life achievement fundraising Indonesia diraih Arlina F Saliman.

Sri melanjutkan IFA 2023 amat menarik dengan kondisi krisis kepercayaan dan ekonomi pascapandemi. Dengan begitu, jadi tantangan sendiri yang luar biasa bagi pelaku fundraising agar terus bisa eksis di dunia filantropi.

“IFA bakal terus dilaksanakan untuk mengapresiasi seluruh insan fundraising dan filantropi baik lembaga maupun komunitas untuk terus bertumbuh dan memperbaiki sistem pengelolaan sehingga dipercaya secara akuntabel," tutur Sri.

Baca juga: Berkaca pada ACT, Negara Harus Awasi Lembaga Filantropi

Dewan Pembina IFI H M Arifin Pruwakananta menambahkan IFI bakal terus berjuang bersama para pegiat kebaikan seperti lembaga zakat, nonzakat, serta lembaga filantropi non governmental organization (NGO) atau komunitas.

Dia juga berharap peraih award bisa meningkatkan kepercayaan diri dan jadi kebanggaan tersendiri sebagai insan fundraising dan filantropi.

"Selamat kepada para pemenang IFA 2023. Teruslah bertumbuh dan bermanfaat kepada bangsa, negara dan dunia," pungkas Arifin.

Pada ajang apresiasi itu pun dihadiri lembaga zakat asal Malaysia yang menjadi penerima Anugerah Fundraising oleh lembaga zakat Asia Tenggara terbaik.

IFI merupakan lembaga yang menggelar acara IFA secara rutin selama empat tahun terakhir serta fokus terhadap strategi pengembangan kelembagaan secara mandiri dan berkelanjutan. (RO/S-2)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono
Berita Lainnya