Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIGA perguran tinggi Indonesia, yaitu Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya (UAJ), dan Universitas Trisakti (USAKTI) mengadakan exploration study and stakeholder mapping pada 14-16 Juni 2023 terkait program Erasmus+ yaitu Capacity Building for Higher Education (CBHE).
Kegiatan bertujuan untuk mendukung transformasi kurikulum keberlanjutan perguruan tinggi dan kewirausahaan yang lebih ramah lingkungan.
Kegiatan lintas disiplin ilmu dan universitas secara regional ini mendapatkan pendanaan dari Uni Eropa selama tiga tahun (2023 – 2025).
Baca juga: Unpar, IKA Unpar dan BPPKB Kota Bandung Bergerak Bersama Tekan Angka Tengkes
Salah satu kegiatan nyata yang dilakukan pada 16 Juni 2023 antara UAJ dan USAKTI, yakni FGD melalui acara “Exploration Study and Stakeholder Mapping” sebagai bagian dari implementasi kegiatan Empowering Transdisciplinary Collaboration and Green Entrepreneurial Education Towards Sustainable Campus and Micro, Small and Medium sized Enterproses in Indonesia (ECoGREEN).
Acara dihadiri oleh Seknas SDGs Bappenas, Asosiasi Profesi Institut Akuntan Manajemen Indonesia (IAMI), NGO MPBI dan Wildlife Works, Media Metro TV, Nusantara.com, Pinusi.com, MNC Portal Indonesia, Inews Tv, UMKM, dan alumni.
Kewirausahaan Hijau
Pertanyaan substansial yang dilontarkan kepada para pihak pemangku kepentingan eksternal ini, seperti apakah yang dimaksud dengan keberlanjutan dan kewirausahaan hijau, serta upaya apa yang harus dilakukan agar wirausaha hijau dapat benar-benar dimplementasikan.
Baca juga: Dies Natalis Ke-63, Unika Atma Jaya Gelar Diskusi Internasional
Beberapa peserta FGD menjawab dengan antusias pertanyaan tersebut berdasarkan kapasitas dan pengalaman yang terkait dengan bidang pekerjaan mereka.
Selain itu, peserta membentuk kelompok diskusi guna mengangkat satu isu penting terkait keberlanjutan dengan mengedepankan peran masing – masing elemen masyarakat dalam mengatasi isu tersebut.
Baca juga: Sidang Terbuka Promosi Doktoral Luluskan Dr Arief Faizal Rachman
Hasil FGD menyampaikan kesimpulan penting, yakni perlunya membangun kesadaran (awareness), image, dan kegiatan terintegrasi semua pihak dengan universitas sebagai jembatan, merupakan hal penting agar akselerasi keberlanjutan dan kewirausahaan hijau Indonesia dapat tercapai. (RO/S-4)
STIH Adhyaksa telah menjalin kerja sama pula dengan Pemerintah Daerah Probolinggo dan dalam waktu akan menjalan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Lahat.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Menurutnya, pendekatan link and match amat penting agar mahasiswa dan alumni UBSI dapat terserap dengan baik di pasar kerja, terutama dalam skala internasional.
Ajang ilmiah internasional bergengsi ini menjadi puncak rangkaian WSEEC ke-5 yang mengusung format hybrid untuk menjangkau peserta global secara inklusif.
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Kampus mencari siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter etis, mampu berkomunikasi dengan baik, dan tangguh dalam menghadapi perubahan.
Tak hanya bersenang-senang, para pengendara motor ini juga menunjukkan kepedulian mereka terhadap lingkungan sekitar
Maudy Ayunda, aktris dan penyanyi berbakat, semakin dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap lingkungan.
SIKAP peduli terhadap lingkungan hidup perlu ditanamkan sejak dini. Untuk menanamkan kepedulian itu, Pelindo menggelar sosialisasi Program Sekolah Adiwiyata di SD Barunawati III
Anak-anak diajak berkolaborasi menggambar tentang isu lingkungan hidup.
Isu lingkungan hidup, sosial dan tata kelola perusahaan atau environmental, social, and governance (ESG) kini menjadi fokus para pelaku industri
Langkah ini diambil dalam rangka menjalankan praktik Environmental, Social, and Governance (ESG) dan mengembangkan budaya organisasi yang sejalan dengan tren bisnis global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved