Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
AHLI Hemato-Onkologi Anak dari Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo (FKUI-RSCM) Hikari Ambara Sjakti mengingatkan lingkungan yang baik penting untuk mendukung pengobatan anak yang menderita kanker.
"Penting membuat suatu lingkungan yang baik untuk anak, baik secara psikis dan fisik. Kebutuhan anak harus terpenuhi dengan baik," kata Hikari, dikutip Selasa (16/5).
Menurut Hikari, dukungan psikis sangat dibutuhkan terutama jika anak yang menderita kanker sudah beranjak remaja. Pasalnya, remaja biasanya juga mengalami masalah kesehatan psikologis saat mengetahui dirinya terkena kanker.
Baca juga: Ini Gejala Kanker pada Anak yang Harus Diwaspadai Orangtua
"Biasanya anak yang sudah besar, selain penyakitnya dia juga mengalami stres dan sebagainya. Ini tentu membutuhkan bantuan dari keluarga dan orang-orang terdekatnya," ujar Hikari.
Selain menciptakan lingkungan yang baik, Hikari juga mengimbau orangtua untuk memastikan anak yang sedang menjalani pengobatan kanker menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta pola makan yang baik.
Selain itu, orangtua juga harus ingat bahwa pengobatan kanker tentu membutuhkan ketekunan dan kesabaran.
Baca juga: YKPI Terus Gencarkan Sosialisasi Deteksi Dini Kanker Payudara
Pasalnya, selain jenis kanker dan stadium penyakitnya, Hikari mengatakan kepatuhan pengobatan juga berperan penting terhadap keberhasilan pengobatan bagi pasien kanker.
"Tentunya, anak terkena kanker itu adalah satu musibah yang cukup berat. Yang penting, ikuti pengobatannya karena dokter pasti akan membantu yang terbaik untuk anak. Jadi ikuti arahan dokter, ikuti petunjuknya, dan taatlah pada pengobatan," tegas Hikari.
Hikari menjelaskan, kanker adalah pertumbuhan sel-sel dalam tubuh yang tidak normal dan bersifat merusak. Pada anak, kanker yang biasa terjadi adalah kanker darah seperti leukimia dan retinoblastoma atau kanker mata.
Menurut Hikari, penyebab kanker pada anak biasanya terjadi karena faktor genetik. Adapun tatalaksana pengobatan kanker tentu tergantung pada kanker yang diderita.
"Misalnya, leukimia tentu tidak ada operasi, tapi kemoterapi dan pada kasus tertentu ada radiasi. Kemudian alternatif berikutnya yang bisa digunakan pada keadaan tertentu, misalnya transplantasi sumsum tulang," pungkas Hikari. (Ant/Z-1)
Penemuan ilmiah terbaru mengungkap kenyataan mengejutkan: penyakit jantung, khususnya aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), bukanlah momok eksklusif zaman modern
Jaja Mihardja mengalami sejumlah penyakit seperti infeksi pernapasan, infeksi ginjal, dan diabetes.
Selain menyebabkan ruam di kulit, cacar api juga dapat menimbulkan rasa sakit ekstrem seperti terasa tersengat listrik, rasa terbakar, atau tertusuk paku.
Saat ini, covid-19 menunjukkan peningkatan di beberapa negara di kawasan Asia, yaitu Thailand, Hongkong, Malaysia maupun Singapura.
Kemenkes dan AstraZeneca dalam penanganan penyakit tidak menular (PTM), seperti diabetes, kanker, asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), infeksi virus RSV, penyakit ginjal kronis.
MASYARAKAT diajak tanggap terhadap dampak kolesterol yang dapat memengaruhi kualitas hidup.
Proses menggoreng menghasilkan senyawa berbahaya, termasuk senyawa karsinogenik yang berpotensi meningkatkan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Biopsi sangat penting dilakukan pada penderita kanker payudara, karena dengan biopsi, dokter akan dapat memeriksakan penanda tumor dan menentukan tipe-tipe kanker payudara.
Tak disangka, beberapa makanan dan minuman sehari-hari. Simak 6 jenis konsumsi yang perlu dihindari untuk melindungi kesehatan Anda.
DOKTER Spesialis Penyakit dalam sekaligus Konsultan Hematologi-Onkologi Medik mengatakan deteksi dini kanker kandung kemih sangat penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan.
Prioritas kesehatan nasional saat ini menyasar pada pengendalian penyakit tidak menular.
GEORGIA O'Connor, seorang petinju wanita profesional telah meninggal dunia karena kanker di usia 25 tahun. O'Connor meninggal dunia beberapa bulan usai dirinya mengumumkan menderita kanker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved