Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) mengatakan pandemi covid-19 Indonesia kian terkendali. Karenanya, pemerintah kini bisa mengebut program kesehatan lain.
"Situasi ini menjadi landasan bagi Kemenkes untuk fokus pada program dan kebijakan lainnya yang masih harus mendapatkan perhatian," kata juru bicara Kemenkes M Syahril dalam keterangan tertulis, Kamis (12/1).
Syahril mengatakan salah satunya programnya, yakni menggencarkan imunisasi rutin pada anak. Sebab, capaian imunisasi nasional pada 2022 belum mencapai target.
Baca juga: 30% Anak belum Divaksin Polio, Epidemiolog: Status KLB belum Bisa Dicabut
"Capaian per provinsi masih di bawah 35%, salah satunya ditandai dengan adanya kejadian luar biasa (KLB) polio di salah satu kabupaten di Aceh," jelas dia.
Syahril menyebut Kemenkes berpegang pada pada rekomendasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Komite Penasehat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI) dalam pemberian vaksinasi anak. Termasuk, pertimbangan vaksinasi covid-19.
Syahril mengapresiasi gerak cepat BPOM yang mengeluarkan izin penggunaan darurat vaksin covid-19 pada anak usia 6 bulan hingga 11 tahun. Mereka bisa menerima vaksin Comirnaty Children.
"ITAGI juga sudah memberikan persetujuan vaksinasi dengan tetap memperhatikan cakupan imunisasi dasar dan lanjutan pada anak," tutur dia. (OL-1)
Pentingnya penguatan data kesehatan, khususnya penyakit zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan dan unggas) serta pemantauan malnutrisi, agar kasus serupa dapat dicegah sejak dini.
Medical Check Up menjadi layanan yang paling diminati di luar negeri, menandakan potensi besar industri kesehatan domestik yang harus dioptimalkan.
Kasus Raya, anak di Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal karena tubuhnya dipenuhi cacing menunjukkan standar kebersihan di masyarakat Indonesia masih tergolong rendah.
Kesehatan adalah soal ideologi, bukan sekadar urusan teknis atau statistik. Kita harus bersama bergandengan tangan membangun sistema kesehatan dengan fondasi nilai keadilan.
Berjalan cepat minimal 15 menit setiap hari dapat menurunkan risiko kematian dini hingga 20%, mengurangi risiko penyakit serius.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa perokok mentol cenderung lebih sulit berhenti karena sensasi dingin yang dihasilkan membuat rokok terasa lebih ringan.
Pentingnya penguatan data kesehatan, khususnya penyakit zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan dan unggas) serta pemantauan malnutrisi, agar kasus serupa dapat dicegah sejak dini.
Muklay menyampaikan bahwa seni sebaiknya dipahami sebagai ruang ekspresi, bukan sebagai sarana mencari keuntungan materi semata.
Cacingan umum terjadi pada anak usia 5–10 tahun. Kenali gejala, cara mengobati, dan langkah pencegahan untuk melindungi anak dari infeksi cacing.
Upaya untuk membiasakan anak menerapkan pola makan sehat bisa mulai dilakukan pada masa pengenalan MPASI, ketika anak berusia sekitar enam bulan.
Makan bersama keluarga secara rutin penting untuk membangun kebiasaan makan sehat sekaligus mempererat ikatan keluarga.
Para orangtua disarankan menghindari penggunaan disinfektan dan antiseptik secara berlebihan di rumah dan fokus pada upaya kebersihan fungsional, bukan sterilisasi berlebihan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved