Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

183.587 Formasi Guru Masih Kosong, Kemendikbudristek Kebut di Tahap Kedua

M. Iqbal Al Machmudi
08/10/2021 14:07
183.587 Formasi Guru Masih Kosong, Kemendikbudristek Kebut di Tahap Kedua
Guru(Ilustrasi)

KEMENDIKBUDRISTEK 183.587 atau sekitar 36% formasi masih kosong pada seleksi seleksi tahap I Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pemerintah pusat sendiri sebenarnya membuka formasi sebanyak 1.002.616 formasi.

Dari angka tersebut sebanyak 506.252 formasi yang diajukan oleh pemerintah daerah dan yang melamar baru 64% atau sekitar 322.665 formasi dan sisanya masing kosong.

"Masih ada 183.587 formasi yang belum terpenuhi. Kebanyakan di daerah terpencil yang masih belum cukup gurunya yang menjadi pelamar untuk mengisi posisi tersebut," kata Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim dalam Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi Guru ASN PPPK secara daring, Jumat (8/10).

Kemendikbud-Ristek berjanji akan mengoptimalkan pada tahap II dan III nanti agar 1 juta guru dapat terpenuhi.

Baca juga : Kemenkes Pastikan Data PeduliLindungi Tak Disimpan Aplikator Mitra

"Karena pada seleksi tahap I fokusnya diperuntukkan bagi guru-guru negeri di dalam daerahnya sendiri dan sekolahnya sendiri Kami harapkan formasi kosong ini dapat terpenuhi di ronde-ronde selanjutnya," ujar Mas Menteri sapaan akrabnya.

Diketahui pada seleksi pertama PPPK sebanyak 173.329 guru honorer lulus ujian seleksi pertama. Untuk guru-guru honorer yang lolos passing grade/ ambang batas tapi tidak mendapatkan formasi, nanti pada ronde kedua dan ketiga akan ada optimalisasi formasi.

Bagi yang belum lolos bisa mengambil tes di tahun ini atau tahun depan, guru honorer diberikan 3 kesempatan untuk mengambil tes seleksi dan bis memberikan jangka waktu untuk berlajar. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya