Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
ILUNI UI bersama Media Group, Asosiasi Rumah Sakit Vertikal Indonesia (ARVI), dan BAKTI Kominfo menggelar Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat, di The Media Hotel & Towers dari 22 Juli hingga 17 September 2021. Untuk memberi kemudahan vaksinasi bagi warga tanpa NIK, baik yang belum memiliki NIK maupun yang NIKnya bermasalah, ILUNI UI menggandeng Dukcapil Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Layanan yang sedianya diadakan selama empat hari hingga Jumat (27/8) diperpanjang seminggu lagi mulai hari ini, Senin (30/8) sampai Jumat (3/9).
Endang Mariani, Ketua Pelaksana Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat menyatakan antusiasme masyarakat untuk mendapatkan pelayanan Dukcapil di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat (SVSS) cukup besar. Berdasarkan data yang diperoleh dari Koordinator Tim Pelayanan GISA NIK untuk vaksin, sampai dengan Jumat, 27 Agustus 2021 sore tercatat sebanyak 270 orang yang telah memanfaatkan kehadiran Dukcapil. Mereka dilayani vaksin sekaligus mengurus KTP dan NIK yang bermasalah. Untuk itu, ILUNI UI meminta kesediaan Dukcapil untuk memperpanjang masa pelayanannya hingga Jumat, 3 September 2021.
“Layanan yang diberikan meliputi cek biometrik, rekam baru, cetak surat keterangan, cetak KTP-el karena rusak dan hilang, serta perubahan data dan NIK tidak ditemukan. Sejumlah penyandang disabilitas serta warga dari komunitas pemulung dan tunawisma, yang tidak atau belum memiliki NIK sangat terbantu dan dapat divaksinasi sesuai prosedur yang berlaku,” jelas Endang.
Sejak awal, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri, menyambut baik inisiatif ILUNI UI untuk menghadirkan layanan Dukcapil di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat. "ILUNI UI minta bantuan Ditjen Dukcapil dan Dukcapil DKI Jakarta membuka pelayanan adminduk agar masyarakat yang datang untuk vaksin bisa sekaligus mengurus KTP-el atau NIK yang bermasalah. Kami setuju dan mendukung penuh kegiatan yang sangat baik ini," kata Dirjen Zudan.
Untuk perpanjangan masa pelayanan hingga 3 September 2021, Zudan menyampaikan dukungannya. “Silakan jika memang masih dibutuhkan, kami siap untuk memperpanjang layanan di Sentra Vaksinasi yang diselenggarakan oleh ILUNI UI ini. Kami berharap akan semakin banyak masyarakat yang bisa divaksinasi tanpa kendala NIK.”
Secara teknis, ada tiga kategori pendaftaran calon peserta yang dilayani oleh Dukcapil di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat. Pertama, mereka yang tahu NIK tapi KTP atau KK hilang. Kedua, lupa NIK dan KTP/KK hilang. Ketiga, tidak tahu atau belum memiliki NIK. “Memang Sentra Vaksinasi kami menerima peserta walk in yang langsung datang. Walaupun begitu, sebaiknya calon peserta dengan NIK bermasalah, mendaftar satu hari sebelumnya agar tim Dukcapil dapat melakukan tracing dan pemadanan lebih dulu. Tentunya hal ini akan dapat menghemat waktu untuk mendapatkan data yang akurat,” tegas Endang lebih lanjut. Ia juga mengajak seluruh masyarakat yang masih terkendala NIK untuk segera mendapatkan vaksin COVID-19 di Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat.
Tim Dukcapil akan membantu kegiatan Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat sampai dengan Jumat, 3 September 2021 dari pukul 08.30 – 15.00 WIB berlokasi di The Media Hotel and Towers, Jl. Gunung Sahari No.3, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Hingga Senin, 30 Agustus, Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat telah melayani 22.745 peserta vaksinasi. (RO/OL-13)
Baca Juga: Ini Tips Panduan Isolasi Mandiri Tanpa Panik
Saat ibunya diimunisasi maka zat antibodi-nya akan bisa masuk melalui plasenta dan saluran tali pusar ke si bayi
Masalah stunting di Indonesia belum kunjung reda. Namun, infeksi tersembunyi seperti Respiratory Syncytial Virus (RSV) ternyata bisa memicu lahirnya bayi stunting.
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved