Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jokowi Minta Agar Obat di Apotek Jangan Sampai Langka

Andhika Prasetyo
15/7/2021 12:37
Jokowi Minta Agar Obat di Apotek Jangan Sampai Langka
Presiden Joko Widodo(MI/Biro Pers Sekretariat Presiden)

PRESIDEN Joko Widodo meluncurkan program pemberian paket obat gratis bagi pasien covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di Jawa dan Bali, Kamis (15/7).

Demi memastikan program tersebut berjalan lancar dan tidak ada tindakan penyelewengan di lapangan, Jokowi menunjuk BUMN farmasi sebagai satu-satunya pihak yang memproduksi paket obat tersebut.

Adapun, TNI dilibatkan secara langsung dalam hal pendistribusian kepada masyarakat yang berhak.

Baca juga: Presiden Bagikan Paket Obat Gratis untuk Pasien Isoman

"Pasokan paket obat ini diproduksi BUMN farmasi dan pendistribusiannya dikoordinasikan Panglima TNI yang nanti tentu saja akan berkoordinasi dengan pemda dan melibatkan puskesmas, babinsa, dan pengurus RT/RW," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (15/7).

Ia juga berpesan kepada BUMN farmasi untuk menjaga kinerja mereka.

Jangan sampai, tanggung jawab memproduksi paket obat gratis membuat mereka mengesampingkan produksi obat-obat esensial sehingga menggangu ketersediaan obat di apotek dan rumah sakit.

"Saya minta program ini tidak mengganggu ketersediaan obat esensial terapi di apotek dan rumah sakit," tandas kepala negara.

Menteri BUMN Erick Thohir pun memastikan kinerja BUMN farmasi dalam memproduksi obat generik tidak akan terganggu dengan adanya tugas baru yang diberikan kepada mereka.

"Kami terus memproduksi sesuai standar yang ditentukan Kemenkes dan BPOM. Kami pastikan ketersediaan obat tidak akan terganggu," ucap Erick.

Ia menambahkan, dalam memproduksi obat-obat generik, BUMN farmasi tentu tidak bekerja sendiri. Ada banyak perusahaan farmasi swasta yang juga melakukan hal serupa.

"Ketersediaan obat bukan hanya tanggung jawab BUMN farmasi melainkan juga perusahaan swasta. Banyak dari mereka memproduksi obat yang sama. Kami jamin ketersediaan obat-obat generik dengan harga yang terjangkau akan terus ada," jelasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya