Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
GABUNGAN Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Jabodetabek bersinergi dengan Bareskrim Polri menggelar kegiatan vaksinasi massal untuk mahasiswa dalam rangka percepatan kekebalan kelompok atau Herd Immunity terhadap COVID-19 di Gor Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2020).
Kegiatan vaksinasi massal ini melibatkan 30 Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang tergabung dalam tujuh aliansi, yakni BEM Nusantara (Bemnus), BEM Seluruh Indonesia (Bemsi), BEM Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia (PTMI), BEM Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), BEM Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI), Perhimpunan Mahasiswa Informatika dan Nasional (Permikomnas) dan Aliansi Mahasiswa dan Aktivis Nasional Indonesia (Aman Indonesia).
Koordinator Pusat BEM Nusantara Dimas Prayoga, menuturkan hari ini sekitar 1.700 mahasiswa se-Jabodetabek sudah terkonfirmasi dan terdaftar melakukan vaksinasi. Ia mengatakan kedepannya program vaksinasi ini akan menjadi kegiatan rutin BEM Nusantara diseluruh Indonesia guna meendukung pemerintah dalam mempercepat memutus rantai covid-19.
"Sudah dikonfirmasi yang terdaftar sekitar 1.700, sebetulnya ini adalah kegiatan yang nantinya akan kita adakan di tiap-tiap daerah berhubung BEM Nusantara memiliki kordinator-kordinator daerah di setiap provinsi oleh karena itu kemungkinan besar teman-teman di daerah akan melakukan kegiatan yang sama, guna mempercepat penanganan serta memutus rantai penyebaran COVID-19”, pungkas Dimas.
Dimas mengapresiasi respon dari Kementerian Kesehatan, TNI dan Polri yang memfasilitasi kegiatan ini. Dia berharap kegiatan ini menjadi percontohan untuk mahasiswa di wilayah lain dengan turun membantu penanganan COVID-19
"Kami juga sangat mengapresiasi atas respon dari kementrian kesehatan, Polri dan TNI yang memfasilitasi apa yang sudah kami lakukan hari ini untuk menyelenggarakan kegiatan yang sangat bermanfaat hari ini kita adakan dan mudah-mudahan ini dapat menjadi kegiatan percontohan bagi kawan-kawan mahasiswa dan bisa menggerakan kawan-kawan mahasiswa nasional untuk turun mensosialisasikan serta mengedukasi masyarakat dan menyadarkan masyarakat untuk mau berperan dan ikuti vaksin,” jelasnya.
“Sehingga Indonesia bisa cepat pulih dari pandemi COVID-19 dan agenda pemulihan ekonomi nasionalbisa cepat terwujud,” sambung dia.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menuturkan optimis target pemerintah untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok segera terwujud. Karena menurutnya para pemuda yang merupakan garda terdepan saat ini telah turut serta membantu akselerasi program vaksinasi nasional.
“Dan tentunya kami yakin dengan keterlibatan seluruh rekan-rekan pemuda untuk membantu akselerasi vaksinasi, maka program dari pemerintah untuk segera mempercepat terbentuknya imunity ini, kita memiliki optimisme. Untuk itu sekali lagi terimakasih kepada rekan-rekan mahasiswa, pemuda yang selalu berada di garis terdepan”, ujar Sigit.
Sedangkan Menurut Menkes Budi Gunadi Sadikin vaksinasi saat ini menyasar bukan hanya untuk umur 18 tahun ke atas, numun juga 18 tahun ke bawah. Pasalnya, Ia mengimbau kepada mahasiswa, pelajar dan pemuda lainnya untuk segera disuntik vaksin.
"Jadi semua pelajar ini yang nanti jadi generasi masa depan kita mulai SMP, SMA dan Mahasiswa kita ingin fokuskan juga dan saya semangat sekali karena mahasiswa ini bergabung jadi satu, mudah-mudahan energi positifnya bisa disalurkan untuk segera menyuntik sesama mahasiswa dan bisa juga jangan lupa orang tuanya diajak”, imbuh Budi. (OL-13)
Baca Juga: Jokowi Apresiasi BIN Gelar Vaksinasi Massal untuk Pelajar dan Door to Door
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
FILM Jadi Tuh Barang yang dibintangi Oki Rengga, Beby Tsabina, Dicky Difie, Steven Wongso, Arafah Rianti, Arif Didu, Bang Baud, dan Natalie Sarah
Siswa dibekali pemahaman mengenai isu-isu krusial perubahan iklim, seperti pengelolaan limbah, energi terbarukan dan emisi karbon.
Mendiktisaintek menyayangkan turunnya minat belajar di bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika), padahal bidang ini menjadi tulang punggung kemajuan iptek.
Mahasiswa mendapatkan wawasan tentang tren karier digital, transformasi dunia kerja, dan peluang global di era teknologi.
Konsep ini hadir sebagai solusi cerdas dalam mengatasi limbah pertanian dan perkebunan yang selama ini kerap menjadi persoalan pencemaran lingkungangan hidup.
Acara ini juga membuka ruang diskusi seputar transformasi media digital dan relevansi storytelling dalam membangun keterhubungan yang berdampak di masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved