Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
Taraf perekonomian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) meningkat, berkat pengelolaan bank sampah yang dilakukan penerima PKH di Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba Sumatra Utara.
Bank Sampah di Kecamatan Tampahan sendiri merupakan hasil kerja sama dengan Bank Sampah Induk IAS (Indah, Asri, Senyum) Toba Kecamatan Balige yang telah memiliki tiga unit bank sampah yang melayani 17 desa dan kelurahan. Yakni di Kelurahan Pardede Onan, Desa Tambunan Lumban Pea, dan Desa Silalahi Pagar Batu.
“Dengan banyaknya Bank Sampah Unit, pengelolaan sampah anorganik akan semakin baik dan bahkan memberikan dampak positif bagi keuangan Keluarga Penerima Manfaat PKH,” kata Plt. Koordinator PKH Kabupaten Toba Rammen Andino Sinaga, pada Selasa (27/4).
Baca juga: Tokoh Agama dan Masyarakat Harus Kompak Tangani Pandemi Covid-19
Sampah yang dikumpulkan dipilah menjadi dua, untuk yang masih bisa didaur ulang, dibuat kerajinan berupa tas, sedangkan untuk yang tidak bisa didaur ulang akan dijual.
Lisken Tampubolon sebagai salah satu peserta Bank Sampah di Kecamatan Tampahan, mengaku dengan adanya Bank Sampah ini sangat bermanfaat untuk menambah penghasilannya.
“Saya baru menyadari sampah ternyata memiliki nilai ekonomi untuk menambah pendapatan keluarga,” kata Lisken.
Ia menjelaskan tentang bagaimana cara pengelolaannya. Salah satunya seperti sampah yang dipisahkan terlebih dahulu. Dimulai dari sampah yang tidak dapat diurai yaitu barang berbahan plastik dan aluminium foil. Sampah tersebut dapat dijadikan barang yang bernilai guna. Sehingga, pada akhir kegiatan, Bank Sampah Induk (IAS) menimbang sampah tersebut dan memberikan invoice jumlah barang serta harga tiap satuan sampah.
“Nanti kalau invoice pembayaran sudah banyak, bisalah aku beli paket data anak-anak saya yang sekolah,” tambah Lisken.
Rammen menjelaskan, kegiatan bank sampah unit ini bermuatan pemberdayaan keuangan dan kebersihan lingkungan, yang menjadi kegiatan turunan dari kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) dan ini merupakan kegiatan wajib yang diikuti KPM PKH setiap satu bulan sekali.
“Besarnya nilai manfaat sampah membuat KPM PKH antusias. Hingga saat ini mencapai 209 keluarga,” ucap Rammen.
Demi menjaga kelestarian lingkungan, kegiatan Bank Sampah, lanjutnya, juga menerapkan sosialisasi penghematan penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari.
“Harapannya, bank sampah unit Kecamatan Tampahan dan Kecamatan Balige mampu memberikan dampak positif bagi keluarga penerima manfaat PKH di setiap kecamatan,” kata Rammen.(H-3)
Titik peluncuran, jelasnya lagi, akan dipusatkan di Kecamatan Binjai Barat, Kelurahan Suka Maju, dengan nama koperasi percontohan KMP Sukamaju.
Kebijakan ini menjadi yang pertama di Indonesia dan diharapkan mampu mengurangi beban awal masyarakat saat membeli rumah.
INDONESIA Corruption Watch (ICW) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar penggeledahan terkait kasus korupsi dugaan korupsi proyek pembangunan jalan Sumut.
Budi mengaku belum bisa mempublikasikan berbagai lokasi yang menjadi tempat dilakukan penggeledahan, maupun hasil penggeledahan yang dimaksud.
Johanis menuturkan KPK telah menjalin nota kesepahaman bersama Pemerintahan Provinsi, Aceh, Riau, Sumatra Barat, Sumatera Utara, Jambi.
KPK melakukan dua operasi tangkap tangan (OTT) pengerjaan proyek berbeda di Sumatra Utara (Sumut). Hitungan kasar uang suap dalam perkara itu diduga menyentuh Rp46 miliar.
"Kekuasaan itu kan alat. Alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang tertindas, alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang masih miskin."
Banyak anak yang sudah putus sekolah ternyata enggan kembali bersekolah, bahkan sebagian sudah melewati usia sekolah dasar.
Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa belum semua peralatan Sekolah Rakyat berada di masing-masing lokasi karena terkendala pengiriman dan lain sebagainya.
Sebelum memulai MPLS, para siswa akan menjalani Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang meliputi pengecekan tekanan darah, mata, telinga, dan berbagai tes kesehatan lain.
Cak Imin menjelaksan kurikulum itu digunakan agar Sekolah Rakyat dapat memanfaatkan setiap potensi yang dimiliki murid demi menghasilkan lulusan yang berdaya dan mandiri.
Lebih lanjut, menurut Anggi sejauh ini masih ada perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved