Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
OLAHRAGA menjadi urat nadi umur panjang karena dapat menangkal berbagai penyakit kronis seperti penyakit jantung. Terlebih lagi, anda tidak perlu melakukan banyak olahraga untuk mendapatkan manfaatnya. Penelitian menunjukkan berjalan kaki setiap hari dapat memperpanjang umur.
Beberapa penelitian telah mengaitkan latihan intensitas ringan dengan umur panjang. Akan tetapi penelitian yang diterbitkan dalam British Medical Journal (BMJ) meneliti hubungan antara waktu yang dihabiskan untuk berjalan dengan harapan hidup.
Para penulis menindaklanjuti 27.738 peserta berusia 40 hingga 79 tahun dan secara prospektif mengumpulkan data tentang kelangsungan hidup mereka selama periode 13 tahun. Para peneliti menemukan partisipan yang berjalan satu jam per hari memiliki harapan hidup lebih lama dari usia 40 tahun dibandingkan partisipan yang berjalan kurang dari satu jam per hari.
Selain harapan hidup yang lebih panjang, peserta yang berjalan satu jam per hari membutuhkan pengeluaran medis seumur hidup yang lebih rendah sejak usia 40 tahun dibandingkan peserta yang berjalan kurang dari satu jam per hari.
Dalam sambutan penutupnya, para peneliti mengatakan, "Mendorong orang untuk berjalan dapat memperpanjang harapan hidup dan menurunkan pengeluaran medis seumur hidup, terutama untuk pria."
Baca juga: Untung Ruginya Olahraga di Malam Hari
Bukti menunjukkan bahwa tidak hanya durasi berjalan yang diperhitungkan, tetapi juga kecepatannya. Orang yang memiliki kecepatan berjalan lebih cepat memiliki hidup lebih lama dari mereka yang berjalan lebih lambat.
Itu menurut para peneliti yang memantau kebiasaan berjalan dan kematian hampir 475.000 orang yang sebagian besar berusia 50-an pada awal penelitian. Jalan cepat didefinisikan oleh para peneliti sebagai berjalan setidaknya tiga mil per jam atau 100 langkah per menit.
Studi yang dipublikasikan di Mayo Clinic Proceedings menemukan bahwa peserta dengan langkah cepat memiliki harapan hidup lebih lama di semua kategori indeks massa tubuh (BMI). BMI adalah ukuran lemak tubuh berdasarkan tinggi dan berat badan yang berlaku untuk pria dan wanita dewasa.
"Kelangsungan hidup itu sama bagi pejalan kaki cepat untuk berbagai indeks massa tubuh dari 20 hingga 40," kata Dr Francesco Zaccardi, ahli epidemiologi klinis di Universitas Leicester di Inggris dan ketua peneliti studi tersebut kepada Healthline.
"Hasil ini menunjukkan bahwa fungsi fisik merupakan penentu umur panjang yang lebih kuat daripada indeks massa tubuh dan orang dengan indeks massa tubuh tinggi tetapi dengan kebugaran yang baik dapat bertahan lebih lama.”
Sebaliknya, peserta dengan langkah berjalan lambat memiliki harapan hidup yang lebih pendek di semua kategori BMI. Peneliti melaporkan bahwa wanita yang berjalan lebih cepat memiliki rentang hidup sekitar 87 tahun dibandingkan yang berjalan lambat sampai 72 tahun. Pria yang berjalan cepat memiliki rentang hidup sekitar 86 tahun dibandingkan dengan 65 tahun yang berjalan lebih lambat.(Express.co.uk/OL-14)
Banyak perempuan, terutama ibu muda, memilih lari sebagai pilihan olahraga. Persiapan dan pemahaman yang tepat sangatlah penting untuk Pemula menghindari cedera dan menjaga konsistensi.
Ternyata, terdapat sebuah penelitian baru yang menunjukkan bahwa rajin berolahraga bisa membantu menutunkan tingkat depresi.
Pelatih mobilitas Dana Santas menyatakan peningkatan mobilitas tidak selalu berkaitan dengan peregangan.
Hasil survei Adidas dan White Ribbon menunjukkan sebagian besar pelari perempuan merasa khawatir akan keselamatan mereka. Tapi apakah pakaian mereka yang menjadi pemicu?
Latihan kebugaran biasanya berfokus pada gerakan maju-mundur, tetapi gerakan lateral atau samping juga penting untuk keseimbangan otot dan pencegahan cedera.
Batu ginjal, atau yang dikenal dengan istilah medis nefrolitiasis, adalah kondisi umum di mana material keras terbentuk di ginjal dan menyebabkan rasa sakit yang parah saat kemih keluar.
Metode memperbanyak langkah kaki kini diyakini mujarab buat mengikis lemak, tentunya jika dilakukan rutin.
Trotoar yang ada di wilayah Sudirman Thamrin akan dijadikan sebagai percontohan bagi pembangunan trotoar selanjutnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menjadikan kawasan Kemang, Jakarta Selatan, menjadi area yang ramah pejalan kaki.
Kemang akan dijadikan sebagai area ramah pejalan kaki, namun rencana ini menimbulkan pro kontra dari warga yang selama ini mendiami kawasan tersebut
Trotoar yang seharusnya aman bagi pejalan kaki, kini malah terancam bahaya karena ulah pemotor tidak beretika dalam berlalu lintas
Untuk pembangunan fasilitas pejalan kaki berupa trotoar tersebut, kata Hari, pihaknya akan mengikuti ketentuan standar dengan ruang bebas minimal 1,5 meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved