Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
OSTEOPOROSIS (OP) dan osteoarthritis (OA) adalah keluhan pada tulang dan sendi manusia yang dirasakan atau terdeteksi pada saat bergerak ketika melakukan aktivitas.
"OP sendiri sering disebut patah atau hancurnya tulang yang tak lain sebagai akibat pembentukan tulang baru. Prosesnya (jauh) lebih lambat daripada pembuangan jaringan tulang lama," kata spesialis Ortopedi dr Yuliana Rianto, Sp.OT pada keterangan pers, Sabtu (5/9).
Spesialis Ortopedi dari Siloam Hospitals Balikpapan, dr Yuliana Rianto, Sp.OT. menjelaskan hal tersebut pada webinar kesehatan bertajuk 'Terdengar Mirip, Apakah Osteoporosis & Osteoarthritis itu? Bagaimana Cara Mencegah dan Mengobatinya'.
"Ada 'remodelling' tulang pada tubuh manusia. Artinya terjadi proses pembentukan dan penghancuran (tumbuh dan kembang) dengan seimbang," tutur dr Yuliana Rianto, Sp.OT.
Yuliana melanjutkan, dalam tubuh manusia tiga lokasi tulang menjadi teramat penting dalam menjaga kesimbangan tubuh yaitu tulang belakang, tulang (leher) pinggul, dan tulang pergelangan (tangan,kaki).
Sementara itu, OA adalah suatu jenis peradangan (arthritis) yang terjadi ketika jaringan pada ujung ujung tulang (sendi) mengalami keausan atau pengapuran. "Risiko pada OA dapat terjadi antara lain kegemukan hingga faktor penuaan," sebut Yuliana.
Sedangkan pada wanita lebih berisiko diakibatkan adanya faktor genetik, riwayat trauma tulang dan lainnya. "Merokok dan kebiasaan mengkonsumsi minuman berakhol turut memicu peningkatan sel-sel penghancur tulang," imbuhnya mengingatkan.
Yuliana menjelaskan, bagian mana dari sendi yang sangat beresiko terjadinya OA yaitu sendi lutut karena penopang berat badan, lalu sendi tangan karena sering melakukan aktivitas dan sendi pinggul karena kurang beraktivitas.
Cara mencegah dan mengobati OP dan OA dapat dilakukan melalui terapi tanpa obat, yaitu berolahraga, rutin melakukan gerakan seperti senam atau jalan santai sesuai jarak kemampuan.
"Asupan nutrisi yang cukup, konsumsi susu pada usia dini, fisioterapi, aktivitas penguatan otot, termasuk cara awal guna awal tindakan pengobatan OP dan OA," pungkas Yuliana.
Ia menganjurkan pasien OP dan OA datang ke rumah sakit yang memiliki fasilitas Xray, MRI tulang dari terapi awal hingga pembedahan dan program pemulihan. (RO/OL-09)
Jumlah penderita kanker hati di seluruh dunia diperkiakan hampir dua kali lipat pada 2050, jika pencegahannya tidak segara ditingkatkan.
Pola makan lebih dominan sebagai pemicu obesitas dibandingkan tingkat aktivitas fisik harian.
Hasil skrining kesehatan di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi DKI Jakarta. Pada skrining itu salah satunya ditemukan 62,09% obesitas.
Hasil pemeriksaan kesehatan ASN DKI Jakarta pada 2024 menunjukkan salah satunya, sebanyak soal ASN Jakarta yang mengalami obesitas dan masalah kejiwaan.
BANYAK mengonsumsi gula bisa berbahaya bagi tubuh untuk jangka panjang karena bisa terserang berbagai penyakit salah satunya obesitas hingga diabetes melitus.
Pembatasan bertujuan agar anak tidak terpengaruh mengonsumsi makanan dengan kandungan garam, gula dan lemak tinggi yang kerap kali dipromosikan melalui iklan.
Kesehatan generasi muda adalah dasar utama untuk kemajuan Jakarta.
Sebagai langkah nyata mendukung tumbuhnya industri beauty and wellness nasional, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menginisiasi pameran wellness terbesar di Tanah Air.
Monk fruit adalah pemanis alami bebas kalori yang cocok untuk penderita diabetes dan diet rendah gula. Simak manfaatnya sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan solusi manis sehat.
MENU kopi hitam dan singkong rebus seringkali menjadi kombinasi yang cocok untuk santap pagi hari atau sebagai cemilan mengobrol dengan kerabat.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dibutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga sehat secara fisik dan mental, memiliki ketahanan terhadap tantangan global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved