Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
AKTRIS Anggie Williams membagikan pengalamannya saat berperan sebagai Aruna dalam film Ambyar Mak Byar. Anggie mengungkapkan keseruan dan tantangan yang ia alami saat beradaptasi dengan karakter yang berbeda dari peran-peran sebelumnya.
Dalam film ini, Anggie berperan sebagai seorang backing vokal sekaligus manajer dari band Konco Seneng.
Aruna digambarkan sebagai sosok dengan cita-cita besar untuk menjadi dosen, tetapi di sisi lain memiliki hubungan yang cukup kompleks dengan salah satu anggota band tersebut.
"Aruna adalah karakter yang sangat kompleks. Dia tidak hanya berfokus pada satu hal, tetapi juga menjalankan berbagai peran, mulai dari menjadi backing vokal, manajer, dan mengejar impiannya untuk menjadi dosen," ujar Anggie dalam konferensi pers Official Poster, Trailer, dan Soundtrack film Ambyar Mak Byar di Metropole XXI, Selasa (10/12).
Aktris tersebut mengaku tertarik memerankan karakter Aruna karena memiliki sifat yang berbeda dari karakter yang pernah ia mainkan sebelumnya.
Selama ini, ia sering memerankan karakter dengan nuansa humor dan komedi, tetapi Aruna memiliki karakter yang tenang, rasional, dan berperan sebagai solusi dalam berbagai masalah yang dihadapi teman-temannya.
Selain perannya sebagai manajer dan backing vokal, Anggie juga harus berlatih dan beradaptasi dengan aktivitas bernyanyi di depan kamera, hal yang ia akui cukup menantang.
Anggie mengungkapkan dirinya harus belajar agar tampil sempurna dan tanpa kesalahan dalam setiap adegan yang melibatkan bernyanyi. Meskipun sedang dalam tahap belajar, ia selalu dibantu oleh teman-temannya untuk menyanyi.
Bahkan, Anggie berkesempatan menyanyikan salah satu soundtrack dalam film Ambar Mak Byar, yang berjudul Mendem Tresno, bersama Evan Loss.
Kolaborasi ini menjadi salah satu pengalaman berharga Anggie, yang menguji kemampuannya dalam menyanyi. Proses take vokal untuk soundtrack yang ia bawakan memakan waktu sekitar 1 hingga 2 jam, yang menjadi pengalaman berharga dan menguji kesabarannya.
Tidak hanya itu, ia juga sempat merasa ragu sebelum menerima peran ini, mengingat ia harus berhadapan dengan para penyanyi profesional. Namun, akhirnya ia memutuskan untuk mencoba peran ini sebagai pengalaman berharga dalam perjalanan kariernya.
Ia mengungkapkan rasa apresiasinya terhadap karakter Aruna yang memiliki kedalaman dan kompleksitas.
Dengan berbagai peran yang dijalankan baik sebagai manajer, backing vokal, maupun mengejar impian untuk menjadi dosen, Aruna menggambarkan semangat juang, tanggung jawab, serta optimisme dalam menghadapi berbagai masalah.
"Karakter Aruna ini memberikan kesempatan untuk mengeksplor sisi berbeda dari kepribadian asli saya. Semoga penonton bisa merasakan keunikan dan kedamaian yang ditampilkan Aruna dalam film ini," tutup Anggie Williams. (Z-1)
Film Assalamualaikum Baitullah tidak hanya menghadirkan kisah yang menguras emosi, tetapi juga menampilkan pendalaman karakter yang luar biasa dari para pemerannya
Film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut diadaptasi dari cerita original Kampung Jabang Mayit, yang ditulis oleh Qwertyping (Teguh Faluvie) yang menjadi sebuah thread viral pada 2022.
Angga Dwimas Sasongko percaya bahwa cerita bermuatan lokal dan inovasi dengan cerita tersebut adalah kunci yang dibutuhkan untuk membuka pintu peluang perfilman nasional menembus global.
KABAR gembira bagi para penggemar film Superman. Meski film terbarunya belum dirilis, kelanjutan dari film Superman sudah mulai dibahas.
Lebih dari sekadar karakter super hero, Patrion pun hadir sebagai gerakan baru bertajuk Pergerakan Patriot Nusantara atau Patrion Movement.
TRAILER dan poster dari film horor Kampung Jabang Mayit : Ritual Maut resmi di rilis, kemarin.
Sunscreen menjadi perlindungan utama untuk menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang, terutama saat menghadapi paparan sinar matahari dan faktor lingkungan lainnya.
Chelsea Islan menjajal menjadi produser dalam film biopik Rose Pandanwangi. Selain menjadi produser, ia juga memerankan tokoh utama yakni penyanyi seriosa.
Tissa Biani mencari wawasan langsung dari psikolog profesional. Langkah itu diambil untuk memastikan penggambaran karakternya tidak hanya akurat, tetapi juga penuh empati.
AKTRIS Davina Karamoy kini menjadi salah satu nama yang kian laris di industri perfilman Indonesia. Setelah melejit berperan sebagai ‘pelakor’ yang filmnya menjadi blockbuster
Nikita Willy mengatakan cara itu akan membantu sang anak belajar memilih apa yang diinginkan dan merasa lebih dihargai.
Film Sah! Katanya menceritakan lika-liku kehidupan Marni, anak bungsu dari empat bersaudara yang harus memenuhi wasiat ayahnya untuk menikah dengan putra sahabat sang ayah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved