Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
PENYANYI, penulis lagu, multi-instrumentalist, dan produser, Atlesta kembali merilis lagu berbahasa Indonesia berjudul Sampai Kita Jadi Tua setelah merilis single sebelumnya, Selayang Serindu dan Gelora Bertemu yang dirilis beberapa bulan lalu.
Lagu ini menjadi pencapaian terbaik Atlesta dalam menulis dan merangkai lagu berbahasa Indonesia, karena di lagu ini, Atlesta semakin menunjukkan bagaimana dia berhasil mengemas lagu Indonesia dengan makin cantik, terasa lebih Pop-ist namun lagi-lagi tidak lepas dari benang merah tipikal musik Atlesta biasanya.
"Dari dulu aku ingin punya lagu yang punya based notasi mudah diingat dan disampaikan dengan begitu lugas, baru kesampaian di lagu ini kayanya, dan mungkin di lagu ini aku menyampaikan topik yang jarang aku bicarakan di lagu-laguku sebelumnya," ucap Fifan Christa, nama dibalik nama panggung Atlesta.
Baca juga : Atlesta Rilis Single Gelora Bertemu dalam Balutan Dangdut Modern
Sekilas didengar, lagu ini punya esensi bahagia di bagian chorusnya yang enerjik dengan lirik, "Bayangkan aku dan kamu di luar angkasa, bertemu bintang di ribuan senja". Padahal kalau didengar dari bagian verse awal sangat jelas jika ini ternyata lagu tentang perpisahan yang cukup sedih.
Pada part, "Sejak kau tak bersamaku, banyak musim yang berlalu" dijelaskan kalau semua cerita di lagu ini terjadi di masa lampau dan akhirnya diandai-andaikan dengan bagian chorus nya yang sangat fantasional.
Dalam lagu Sampai Kita Jadi Tua, Fifan juga mengatakan, "Boleh dibilang, sebenarnya lagu ini tentang cinta beda agama sih, yang mana aku sering mengalami itu, kenapa segalanya tak bisa dibuat sejalan disaat kita sudah saling mencintai tulus seperti tanpa kekurangan apapun."
Baca juga : Lomba Sihir Rilis Video Musik Tak Ada Waktu Tepat Untuk Berita Buruk
Tapi, dia juga menyampaikan, "Tapi, aku ingin lagu ini jadi sesuatu yang punya sisi indah-nya juga, mungkin aja aku membayangkan dua orang yang tumbuh bersama sampai mereka tua, dan bahagia selamanya di tiap semesta, so cute right? Ahaha!"
Fifan juga menyebutkan, "Proses produksi lagu ini aku kerjakan dengan sangat hati-hati, karena aku mau lagu ini punya kompleksitas tapi juga terdengar tetap sederhana, lagu ini sudah melalui lima kali aransemen yang dirombak, tapi menyenangkan memiliki lagu ini, seseru ini nguliknya!"
Sampai Kita Jadi Tua sendiri ditulis dan diproduksi oleh Fifan Christa, dengan notasi pada verse dibantu Hafizh Sasining dan Dimas dari The Rentenir di tengah sela sesi rekaman mereka di dalam studio POPSYOUGOOD di Malang.
Mulai 24 September 2024, Sampai Kita Jadi Tua sudah bisa didengarkan di semua platform streaming digital, beserta lirik video yang sudah tersedia di YouTube. (Z-1)
Peluncuran single Hentikan Aku Untuk Mencintaimu disambut antusias oleh para penggemar setia Element.
Bersamaan dengan penayangan dokumenternya, Simple Plan juga menghadirkan sebuah soundtrack resmi film ini dan telah dirilis pada 11 Juli lalu.
Chen, personel grup K-Pop EXO, akan tampil di acara Korean Ost Concert (KOSTCON) 2025 bersama para pelantun lagu soundtrack drama Korea Selatan.
Single terbaru ini menunjukkan keseriusan Sofyan Idris di dunia musik sekaligus menyapa para pendengarnya setelah tahun sebelumnya ia absen merilis lagu untuk menyelesaikan studinya.
Berbeda Waktu dari Maseja menceritakan tentang seseorang yang jatuh cinta yang selalu membayangkan dan mengharapkan agar bisa bersama, tetapi kenyataannya tidak bisa.
All Time Low, melakukan gebrakan dengan merilis lagu terbaru berjudul The Weather. Lagu tersebut merupakan bagian dari album teranyar mereka Everyone’s Talking!
Rita Ora kembali mencuri perhatian lewat single terbaru “Heat” yang bernuansa sensual dan penuh energi.
Mengangkat tema cinta yang tidak seimbang, Saiva menggambarkan bagaimana seseorang bisa kehilangan jati dirinya demi mempertahankan hubungan yang sebenarnya sudah timpang.
Lagu Bayangkan Ku Hilang dari Teddy Adhitya mengisahkan perasaan seseorang yang terus memberi cinta tanpa pernah benar-benar dilihat atau diakui.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved