Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
LAGU Opick, yang berjudul Bila Waktu T'lah Berakhir, dipilih menjadi bagian dari soundtrack film horor Siksa Kubur karya sutradara Joko Anwar.
Lagu yang liriknya bertutur tentang kematian itu, menurut Joko Anwar, dipilih karena memiliki kesamaan esensi cerita dengan film horor barunya.
"Temen-temen marketing selalu bilang film ini ceritanya sama dengan lagu apa? Ternyata lagu Opick yang tadi temen-temen denger itu sama persis jiwanya dengan film siksa kubur," kata Joko, dikutip Jumat (15/3).
Baca juga : Transisi Widuri Puteri dari Pemeran Anak ke Remaja di Film Siksa Kubur
"Ketika ditaruh ke trailernya itu enggak diedit langsung pas beat-nya. Aku langsung bilang ke Tia (salah satu produser), apa ini? It's meant to be," lanjutnya.
Baca juga : Siksa Kubur Rilis Trailer
Joko Anwar kemudian mengatakan lagu Opick tidak semata dipilih karena populer, tetapi karena memiliki keselarasan dengan pesan yang ingin disampaikan melalui film Siksa Kubur.
"Jadi, kalau ditanya kenapa lagu Opick? Ya karena jiwanya sama dengan apa yang ingin kita sampaikan di film Siksa Kubur," tegas Joko.
Film Siksa Kubur bercerita tentang Sita (Faradina Mufti), yang tidak percaya pada agama setelah kedua orangtuanya menjadi korban bom bunuh diri.
Setelah kematian orangtuanya, tujuan hidup Sita hanya satu, mencari orang yang paling berdosa dan setelah orang itu meninggal ikut masuk ke dalam kuburnya untuk membuktikan bahwa siksa kubur tidak ada dan agama tidak nyata.
Film Siksa Kubur telah lulus sensor untuk penonton berusia 17 tahun ke atas dan dijadwalkan ditayangkan di bioskop-bioskop Indonesia mulai 10 April 2024. (Ant/Z-1)
Film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut diadaptasi dari cerita original Kampung Jabang Mayit, yang ditulis oleh Qwertyping (Teguh Faluvie) yang menjadi sebuah thread viral pada 2022.
Angga Dwimas Sasongko percaya bahwa cerita bermuatan lokal dan inovasi dengan cerita tersebut adalah kunci yang dibutuhkan untuk membuka pintu peluang perfilman nasional menembus global.
KABAR gembira bagi para penggemar film Superman. Meski film terbarunya belum dirilis, kelanjutan dari film Superman sudah mulai dibahas.
Lebih dari sekadar karakter super hero, Patrion pun hadir sebagai gerakan baru bertajuk Pergerakan Patriot Nusantara atau Patrion Movement.
TRAILER dan poster dari film horor Kampung Jabang Mayit : Ritual Maut resmi di rilis, kemarin.
Lagu Tinggal dari Mawar de Jongh akan menjadi jembatan antara rasa penyesalan, rasa takut akan ditinggal, dan berbagai lapisan emosi manusia lainnya yang cukup kompleks.
Dalam film Tinggal Meninggal, Mawar juga turut berakting sebagai tokoh perempuan yang bernama Kerin.
Bucek Depp dan aktris muda Nadya Arina, yang memerankan tokoh ayah bernama Tyo dan calon ibu fiksi dari grup GJLS, Feni, membawakan lagu dangdut tersebut sebagai soundtrack (lajur suara)
Rossa menjelaskan mengenai karakternya dalam film Tak Ingin Usai di Sini, dirinya memerankan seorang penyanyi yang sedang frustasi dalam mencari lagu terbaru yang bagus.
Film animasi Jumbo resmi mencatat sejarah sebagai salah satu film terlaris Indonesia tahun 2025. Tak hanya sukses dari segi penonton, film ini juga menuai pujian berkat soundtrack-nya
FILM Angkara Murka produksi Forka Films dari sutradara debut Eden Junjung tayang mulai 22 Mei di bioskop. Sukatani membuat lagu berjudul Tumbal Proyek untuk menjadi soundtrack
Maxime Bouttier bermusik dalam band Dear9three yang beranggotakan, selain dia, Archie Arrakhman, dan Eki Rifki. Merekamembuat lagu berjudul Gundik, judul yang sama dengan film terbarunya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved