Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
FILM Gampang Cuan berhasil menjadi film drama komedi Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak pada 2023. Memasuki pekan kedua, film besutan penulis dan sutradara Rahabi Mandra tersebut berhasil meraih 645.752 penonton.
Sejak tayang perdana pada 16 November lalu, Film Gampang Cuan langsung disambut antusias oleh masyarakat berkat suguhan humor yang menyegarkan dan drama keluarga yang menyentuh hati.
Penulis sekaligus Sutradara, Rahabi Mandra, menanggapi pencapaian tersebut.
Baca juga: Film Gampang Cuan Segera Tayang di Malaysia, Brunei Darussalam. dan Singapura
"Sangat melegakan mengetahui film ini bisa diterima masyarakat dan menjadi karya yang dekat dengan mereka. Artinya, kami berhasil melalui berbagai tantangan, termasuk memahami selera humor masyarakat yang cukup beragam dan mencari titik temu yang membuat mereka tertawa dan terhibur. Kami berharap Gampang Cuan masih terus bertahan di bioskop sampai akhir tahun," ungkap Rahabi.
Vino G Bastian, pemeran karakter Sultan, mengungkapkan rasa bangganya bisa terlibat dalam film Gampang Cuan.
"Sejak awal, saya sudah melihat potensi dari ide ceritanya dan semakin yakin ketika saya sendiri merasa bisa banyak belajar mengenai literasi keuangan dari proyek ini. Untuk sebuah film komedi dengan original story dan bukan berasal dari IP (intellectual property) besar, happy banget akhirnya film ini sudah mampu menembus setengah juta penonton lebih. Terima kasih apresiasinya," ujar Vino.
Baca juga: Film Gampang Cuan Sudah Tayang di Bioskop
Sosok Sultan (Vino G. Bastian) diceritakan sebagai anak sulung sekaligus tulang punggung keluarga yang merantau ke Jakarta dari Sukabumi dengan pekerjaan yang serabutan.
Awalnya, Sultan berbohong kepada ibu dan kedua adiknya, mengenai kehidupannya di Jakarta. Hingga suatu hari, Sultan dikagetkan dengan kedatangan adik perempuannya, Bilqis (Anya Geraldine), yang juga membawa kabar bahwa mendiang ayahnya meninggalkan hutang sebesar Rp300 juta yang harus segera dilunasi.
Di sisi lain, Sultan dituntut untuk membiayai kuliah si adik bungsu, Aji (Alzi Markers).
Sultan dan Bilqis kemudian jungkir balik mencari cuan dalam waktu cepat untuk membayar hutang tersebut tanpa sepengetahuan sang Ibu, Mamah Diah (Meriam Bellina).
Film produksi Temata Studios, Adhya Pictures, dan Legacy Pictures ini akan tayang perdana di Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam pada 7 Desember 2023 mendatang. Hingga kini, Film Gampang Cuan masih tayang di bioskop-bioskop tanah air. (RO/Z-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
Angga Dwimas Sasongko percaya bahwa cerita bermuatan lokal dan inovasi dengan cerita tersebut adalah kunci yang dibutuhkan untuk membuka pintu peluang perfilman nasional menembus global.
Saat audisi film Tinggal Meninggal, aktor Omara Esteghlal terlihat berbeda dengan kebiasaannya mengemut lemon, yang menurut Kristo Immanuel adalah tingkah laku yang tidak umum.
Kristo Immanuel dan Jessica Tjiu mengusung cerita yang lahir dari keresahan akan realitas sosial yang dibalut unsur komedi getir dan pakem penyutradaraan breaking the fourth wall.
Film Tinggal Meninggal produksi Imajinari tersebut akan tayang d bioskop mulai 14 Agustus.
Memproduksi film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu memberikan tantangan yang signifikan bagi Monty Tiwa.
Rizal Mantovani juga membangun nuansa horor melalui memori kolektif tentang sebuah imajinasi apa yang terjadi ketika sebuah televisi sudah tak menyala lagi di malam hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved