Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Tom Hanks memperoleh gelar kehormatan dari Universitas Harvard. Dalam kesempatan itu, pria yang kini berusia 66 tahun tersebut memberikan sebuah pidato yang menginspirasi bagi para lulusan Harvard tentang kejujuran.
Menurutnya, saat ini banyak orang yang tidak lagi berpikir bahwa kejujuran merupakan tolok ukur dari pelayanan publik.
"Kejujuran bagi sebagian orang tidak lagi empiris, tidak lagi berdasarkan data atau akal sehat. Kejujuran tidak lagi menjadi tolok ukur untuk pelayanan publik. Kejujuran sekarang dianggap dapat ditempa, menurut opini, oleh zero sum games," ungkap Tom.
Baca juga: Anak Bungsu Tom Hanks Lakukan Debut Akting di A Man Called Otto
"Sekarang secara harfiah, anda tidak dapat mempercayai mata dan telinga anda. Seseorang akan menceritakan kepada anda mengenai dunia persis seperti yang anda inginkan, penuh dengan fakta alternatif," sambungnya.
Tom juga mengatakan bahwa para lulusan Harvard memiliki pilihan untuk menjadi orang yang seperti apa setelah kelulusan. Setidaknya, menurut dia, ada tiga tipe orang Amerika yang akan menjadi pilihan hidup bagi mereka, yakni yang merangkul kebebasan, yang tidak mau merangkul kebebasan, dan yang acuh tak acuh.
Baca juga: Tim Peneliti Harvard Temukan Fakta Orang Kulit Putih Secara Implisit Cenderung Rasis
Akhir kata, Tom mendoakan agar para lulusan Harvard ini dapat berhasil dalam hidupnya pascakelulusan ini.
"Semoga kebaikan dan kemurahan mengikuti anda semua sepanjang hari dalam hidup anda. Semoga berhasil," kata Tom. (Z-11)
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan mahasiswa asal Tiongkok yang sedang menempuh pendidikan di AS tidak perlu khawatir terkait keberlangsungan masa depan mereka.
Hakim Federal mendukung sekaligus memperpanjang perintah pengadilan untuk menghentikan sementara kebijakan Donald Trump terkait pelarangan penerimaan mahasiswa internasional di Harvard
Ribuan mahasiswa Harvard merayakan kelulusan di tengah upaya Donald Trump memblokir penerimaan mahasiswa internasional.
Semakin banyak mahasiswa internasional kini memilih Inggris atau Kanada sebagai tujuan kuliah.
Trump menuduh Harvard sebagai pusat antisemitisme dan ideologi liberal yang terbangun (woke).
Melalui interaksi langsung dengan pasien ALS dan keluarga mereka, Vino G Bastian mendapatkan pemahaman mendalam tentang tantangan fisik dan emosional yang dihadapi pejuang ALS.
Son Suk Ku mengaku selama ini fokus untuk tampil dalam sebanyak mungkin judul drama, namun kini ia merasa saatnya untuk mengejar hal yang lebih bermakna.
MUSISI Gerry Gerardo membuktikan diri lebih dari sekadar jago bermusik, dia berhasil menunjukan bakat aktingnya dengan bermain pada musikal Lutung Kasarung
Saat audisi film Tinggal Meninggal, aktor Omara Esteghlal terlihat berbeda dengan kebiasaannya mengemut lemon, yang menurut Kristo Immanuel adalah tingkah laku yang tidak umum.
Ju Yeon Woo berperan sebagai Kim Soonchul dalam serial drama Korea Study Group.
Dalam film Tak Ingin Usai di Sini, Bryan Domani memerankan karakter bernama K yang sedang mengidap penyakit serius.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved