Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KEPALA Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik (Karokomyanlik) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi buka suara mengenai konten dari kreator konten Jerome Polin bersama dua mahasiswa kedokteran yang viral di media sosial Tiktok.
Jerome bersama dua mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI), Ugiadam Farhan Firmansyah dan Ekida Firmansyah, sebelumnya mengunggah video berjoget mengenakan jas putih dokter dan stetoskop dengan tulisan keterangan, "Mohon maaf, kami sudah berusaha semaksimal mungkin".
"Tentunya kita dalam menggunakan media sosial mempunyai batasan, mungkin kalimat ini bagi sebagian orang tidak masalah, namun bagi sebagian orang tentu ini bisa jadi sensitif," kata Siti, dikutip Jumat (3/3).
Baca juga: TikTok TV Hadir di Indonesia
Keterangan yang disematkan mereka pada unggahan itu, dinilai masyarakat kurang pantas karena dapat menyinggung sejumlah pihak.
Unggahan itu menuai ribuan komentar, beberapa masyarakat mengasumsikan kalimat itu biasa diucapkan dokter kepada keluarga pasien ketika tidak berhasil menyelamatkan nyawa pasien.
Siti mengatakan, bila tujuan dari konten tersebut untuk bukan untuk memotivasi para dokter, melainkan menyinggung pihak tertentu, langkah itu tidak bijak.
"Bila tidak ada tujuan yang jelas membuat konten seperti itu, maka ini langkah yang tidak tepat dan sensitif, seharusnya tidak dilakukan," ujarnya.
Adapun pembinaan dari institusi pendidikan mengenai cara dan etika menggunakan media sosial, menurut Siti, sangat diperlukan untuk menghindari hal-hal seperti ini.
Jerome Polin dan dua calon dokter kembar sekaligus pemengaruh yang masih menimba pendidikan di FKUI itu telah menghapus konten tersebut dan meminta maaf kepada masyarakat.
Melalui akun Twitternya, Jerome menulis cuitan berisi permintaan maaf kepada masyarakat dan beberapa pihak yang tersinggung atas konten videonya tersebut.
"Halo, terkait permasalahan yang terjadi belakangan ini, aku mohon maaf ya jika ada yang tidak berkenan/menyinggung," tulis Jerome, melalui akun Twitter @JeromePolin, Minggu (26/2)
Cuitan permohonan maaf itu lantas dilihat lebih dari 5 juta pengguna Twitter, dengan lebih dari 30 ribu likes per Rabu (1/3).
"Terima kasih untuk segala kritik dan saran yang membangun. Akan aku jadikan bahan evaluasi untuk lebih baik, bijak, dan hati-hati ke depannya," tambah Jerome. (Ant/OL-1)
Literasi digital, regulasi perlindungan anak, dan penindakan konten berbahaya jadi strategi ciptakan ruang digital yang aman
HANYA dua tahun sejak diluncurkan, sosial media dari Meta, Threads, mencapai 400 juta pengguna aktif bulanan. kepala Instagram Adam Mosseri mengumumkan pada hari Selasa, (12/8)
Istilah married single mom muncul di media sosial. Simak penjelasan fenomena ini berikut.
Budaya buruk apa yang mengemuka, mengiringi kehadiran media digital di zaman artificial intelligence (AI)?
Media sosial dapat menjadi sarana efektif untuk menumbuhkan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.
Pentingnya Perlindungan Kekayaan Intelektual
Tahun ini, perayaan #Serunya17an semakin istimewa dengan hadirnya TikTok One, solusi kreatif terpadu yang dirancang untuk memudahkan kolaborasi antara brand dan kreator.
Andre Rosiade mengatakan anaknya akan datang langsung ke Bareskrim Polri meluapkan akun TikTok dengan nama @ibaratbradprittt.
Sebanyak lima pelaku usaha makanan dari berbagai daerah akan dipilih untuk mengikuti pelatihan intensif, pendampingan bisnis, hingga kesempatan promosi di TikTok Shop dan Tokopedia.
Layanan idari Everpro ni hadir sebagai solusi untuk menjawab tantangan para pengiklan digital yang selama ini sering mengalami kendala beriklan di Tiktok.
Status Mall membuat penjual tampil lebih strategis dalam consumer journey, misalnya di banner utama, sehingga visibilitas, kepercayaan, dan transaksi bisa naik signifikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved