Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Inflasi Desember 2023 Tercatat 0.41 Persen, Tertinggi Sepanjang Tahun

Naufal Zuhdi
02/1/2024 15:16
Inflasi Desember 2023 Tercatat 0.41 Persen, Tertinggi Sepanjang Tahun
Inflasi di Bulan Desember 2023 tertinggi sepanjang tahun(Ist)

BADAN Pusat Statistik (BPS) menyampaikan perkembangan inflasi bulanan atau month to month pada Desember 2023 terjadi inflasi sebesar 0,41% secara bulanan atau terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) dari 116,08 pada November 2023 menjadi 116,56 pada Desember 2023.

"Tingkat inflasi bulanan Desember 2023 adalah yang tertinggi sepanjang tahun 2023. Dan kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar adalah makanan minuman dan tembakau dengan inflasi sebesar 1,07% dan andil inflasi 0,29% dengan komoditas penyumbang utama inflasi adalah cabe merah dengan andil inflasi sebesar 0,06%, bawang merah dengan andil inflasi sebesar 0,04%, tomat dengan andil inflasi sebesar 0,03%, cabe rawit dengan andil inflasi sebesar 0,02%, beras dengan andil inflasi sebesar 0,02%, serta telur ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,02%," ucap PLT Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti saat Rilis Berita Resmi Statistik pada Selasa (2/1).

Selain itu, lanjut Amalia terdapat komoditas di luar kelompok makanan dan minuman dan tembakau yang juga memberikan andil signifikan terhadap inflasi secara month to month antara lain tarif angkutan udara dengan andil inflasi sebesar 0,05%, emas perhiasan dengan andil inflasi sebesar 0,02%, serta komoditas rekreasi dengan andil inflasi sebesar 0,01%.

Baca juga: Analis: Inflasi di Bawah Ekspektasi Beri Ruang BI Pangkas Suku Bunga

"Inflasi pada Desember 2023 adalah sebesar 0,41% didorong oleh inflasi seluruh komponen. Komponen harga diatur pemerintah mengalami inflasi sebesar 0,39%,komoditas yang dominan memberikan andil inflasi adalah tarif angkutan udara, rokok putih, dan rokok kretek filter. Komponen harga diatur pemerintah memberikan andil inflasi sebesar 0,07%, kemudian komponen harga bergejolak mengalami inflasi sebesar 1,42% komponen ini memberikan andil inflasi terbesar yakni sebesar 0,25%," jelasnya.

Adapun komoditas yang dominan memberikan andil inflasi komponen harga bergejolak adalah cabai merah, bawang merah, tomat, cabe rawit, beras, telur ayam ras, minyak goreng, daging ayam ras, dan bawang putih. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya