Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Presiden Joko Widodo menekankan bahwa Indonesia terbuka untuk berkolaborasi dan berinvestasi dengan semua negara. Hal tersebut ia sampaikan saat memberi sambutan pada peresmian pameran teknologi terbesar dunia, Hannover Messe 2023 di Hannover, Jerman, Minggu (16/4).
"Indonesia mengundang investor Jerman untuk ikut membangun ekonomi hijau di Indonesia. Sekali lagi, Indonesia sangat terbuka untuk kerja sama, untuk berinvestasi. Mari kita berkolaborasi untuk kesejahteraan bersama," ujar Presiden Jokowi di Hannover Congress Centrum, Jerman.
Kepala negara memaparkan Indonesia memiliki dua strategi besar dalam pengembangan ekonomi ke depan yaitu hilirisasi dan ekonomi hijau.
Baca juga: Tiga Perusahaan Eropa Sampaikan Minat Investasi di Indonesia
Terkait hilirisasi, Indonesia begitu percaya diri karena diberkahi sumber daya alam yang begitu besar, mulai dari batu bara hingga nikel.
"Kami punya modal besar dan kami ingin menjadi pemain besar di industri ini," ujar Presiden.
Baca juga: Kadin Yakin Lawatan Presiden ke Jerman Berdampak Besar
Pemerintah, lanjutnya, telah menyiapkan 21 komoditas dalam peta jalan hilirisasi. Diperkirakan, nilai investasinya mencapai US$545,3 miliar hingga 2040. Angka tersebut merupakan peluang yang sangat besar dan saling menguntungkan
“Oleh akrena itu, Indonesia sangat terbuka untuk investasi dan kerja sama dalam membangun industri hilir,” tutur mantan wali kota Surakarta tersebut.
Kemudian, terkait ekonomi hijau, Indonesia berkomitmen kuat menjaga keberlangsungan lingkungan dan telah melakukan aksi-aksi nyata.
"Laju deforestasi turun signifikan dan terendah selama 20 tahun terakhir. Kebakaran hutan turun 88%, 600 ribu hektare hutan selesai direhabilitasi di 2024. Itu menjadi yang terluas di dunia," kata Jokowi.
Selain itu, pemerintah juga telah memulai pembangunan 30 ribu hektare kawasan industri hijau.
"Pada 2025, seluruh pembangkit batu bara ditutup. Kami menjalankan apa yang menjadi komitmen kami, bukan hanya bicara," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Presiden juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan kepada Indonesia untuk menjadi partner country di Hannpver Messe 2023.
"Ini adalah suatu kehormatan. Making Indonesia 4.0 adalah tema yang sangat relevan bagi Indonesia yang sedang melakukan transformasi ekonomi melalui inovasi dan teknologi," tandasnya. (Ant/Z-11)
KETUA Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menilai target pertumbuhan ekonomi 5,4% dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
ASPEK keamanan menjadi salah satu pertimbangan utama dalam menarik minat investor untuk menanamkan modalnya.
Pembangunan hybrid warehouse di komplek pergudangan yang menggabungkan kantor, hunian, dan gudang dalam satu lokasi menjadi peluang investasi baru saat ini.
Jika ingin membeli barang, Raditya Dika akan membiarkan keinginan itu mengendap semalaman karena dapat berubah di keesokan hari.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
AUSTRALIA, Jerman, Italia, Selandia Baru, dan Inggris menolak dengan tegas rencana Israel untuk menduduki Kota Gaza di Jalur Gaza, Palestina.
Mineral langka ditemukan dalam meteorit Steinbach yang berusia tiga abad. Mineral itu membuka peluang baru dalam teknologi pengelolaan panas.
Ilmuwan mengidentifikasi spesies baru plesiosaurus, Plesionectes longicollum, dari fosil berusia 183 juta tahun di Holzmaden, Jerman.
Jerman telah menjadi pemasok bantuan persenjataan terbesar kedua bagi Ukraina setelah Amerika Serikat.
Dua anggota angkatan udara Jerman tewas setelah helikopter latih mereka jatuh di negara bagian Saxony, Jerman, pada Selasa (29/7).
Jerman dan Spanyol mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, meskibelum cukup mengatasi krisis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved