Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
WAKIL Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Shinta Widjaja Kamdani menilai lawatan Presiden Joko Widodo ke Jerman dapat memiliki dampak besar bagi Indonesia. Utamanya bila Kepala Negara bisa meyakinkan calon investor di Jerman terkait kondusifitas, efisiensi, dan daya saing iklim usaha nasional.
"Bukan hanya yang sudah dilakukan dalam 10 tahun masa pemerintahan beliau, tetapi juga ke depannya ketika beliau sudah tidak menjabat," ujarnya kepada Media Indonesia, Sabtu (15/4).
Peluang untuk menarik investasi Jerman ke Indonesia dari kunjungan kerja Presiden dinilai amat besar. Pasalnya, Jerman merupakan negara Eropa tiga teratas yang menjadi mitra investasi Indonesia.
Baca juga: Presiden Jokowi dan Iriana Bertolak ke Jerman untuk Hadiri Hannover Messe
Jerman juga disebut sebagai negara yang telah cukup lama berinvestasi di Indonesia, utamanya di sektor manufaktur padat modal seperti permesinan, elektronik dan kimia. "Karena investasi Jerman umumnya lebih menekankan pada penggunaan teknologi industri yang mereka ciptakan," jelas Shinta.
Bentuk investasi seperti itu, lanjut dia, sangat strategis untuk dilanjutkan, khususnya bila Indonesia mau serius dan konsisten mengakselerasi modernisasi sektor manufaktur dan percepatan industrialisasi nasional dengan adopsi teknologi industri 4.0.
Baca juga: Erick Thohir Dampingi Presiden Jokowi Dalam Kunjungan ke Jerman
Shinta menambahkan, selama iklim usaha dan investasi di Indonesia tetap kondusif dan kompetitif dibanding negara lain di kawasan, investasi Jerman ke Indonesia diyakini bisa bertambah lebih besar.
Itu juga menurutnya akan diikuti dengan pertukaran teknologi yang lebih signifikan guna menciptakan industri-industri manufaktur dalam negeri yang lebih canggih.
"Kuncinya ada di reformasi struktural yang berkelanjutan dan konsisten untuk terus menerus menciptakan iklim usaha dan investasi yang efisien dan bersaing dengan negara-negara tetangga dan negara-negara pesaing kita dalam memperoleh investasi dari Jerman," pungkas Shinta. (Mir/Z-7)
PAKAR Politik, Ray Rangkuti menganalisis operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap Eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel.
Faktor utama justru datang dari tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sosok Presiden Prabowo.
PRESIDEN ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi membagikan momen bersama Presiden Prabowo Subianto, Presiden ke-6 RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Prabowo juga menyambut dengan senyuman dan sempat mengepalkan tangan.
Istana telah siap menyelenggarakan Upacara HUT ke-80 RI. Peringatan hari kemerdekaan itu diharapkan menjadi momentum mengenang jasa pahlawan.
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menegaskan Presiden Joko Widodo akan menghadiri Sidang Tahunan MPR serta sidang gabungan DPR dan DPD tahun 2025
JERMAN tidak akan mendukung pengakuan terhadap Negara Palestina. Ini dikatakan Kanselir Friedrich Merz pada Selasa (26/8).
Sebelum dilakukan pemusnahan, terdapat 46 ekor babon guinea yang ditempatkan dalam fasilitas yang sebenarnya hanya dirancang untuk menampung 25 ekor.
MENTERI Luar Negeri Jerman Johann Wadhepul menegaskan bahwa kerja sama dengan Indonesia semakin penting bagi Jerman dan Eropa, terutama di tengah situasi dunia yang penuh tantangan besar.
AUSTRALIA, Jerman, Italia, Selandia Baru, dan Inggris menolak dengan tegas rencana Israel untuk menduduki Kota Gaza di Jalur Gaza, Palestina.
Mineral langka ditemukan dalam meteorit Steinbach yang berusia tiga abad. Mineral itu membuka peluang baru dalam teknologi pengelolaan panas.
Ilmuwan mengidentifikasi spesies baru plesiosaurus, Plesionectes longicollum, dari fosil berusia 183 juta tahun di Holzmaden, Jerman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved