Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
HARGA Emas menguat pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), memperpanjang keuntungan di atas level psikologis 1.800 dolar AS untuk hari kedua berturut-turut, ditopang dolar AS yang lebih lemah menjelang laporan data inflasi penting Amerika Serikat.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, terdongkrak 7,1 dolar AS atau 0,39 persen, menjadi ditutup pada 1.812,30 dolar AS per ounce. Ini adalah harga penyelesaian tertinggi untuk emas sejak 29 Juni.
Emas berjangka bertambah 14 dolar AS atau 0,78 persen menjadi 1.805,20 dolar AS pada Senin (8/8/2022), setelah anjlok 15,7 dolar AS atau 0,87 persen menjadi 1.791,20 dolar AS pada Jumat (5/8/2022), dan melonjak 30,5 dolar AS atau 1,72 persen menjadi 1.806,90 dolar AS pada Kamis (4/8/2022).
Harga emas bergerak di atas level kunci 1.800 dolar untuk hari kedua berturut-turut pada Selasa (9/8/2022) karena para analis memperkirakan inflasi Juli akan melemah sehingga kenaikan suku bunga Federal Reserve tidak akan seagresif yang diperkirakan sebelumnya dan memberikan tekan terhadap dolar.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, terakhir turun 0,06 persen pada 106,3750.
"Harga emas menguat menjelang laporan inflasi penting yang dapat memiringkan skala ekspektasi kenaikan suku bunga Fed," kata Ed Moya, analis di platform perdagangan daring OANDA.
Menurut Moya, emas mendapat dorongan hari ini dari aliran safe-haven karena saham melemah dan dolar melemah. "Jika inflasi mereda sedikit lebih dari yang diperkirakan, emas dapat bergerak menuju wilayah 1.850 dolar AS. Risiko geopolitik tetap tinggi dan itu bisa membuat emas tetap didukung di atas 1.800 dolar AS hingga akhir tahun."
Emas mendapat dukungan tambahan karena Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Selasa (9/8/2022) bahwa produktivitas pekerja nonpertanian AS turun 4,6 persen setiap tahun pada kuartal kedua, penurunan paling tajam secara tahunan sejak 1948.
Sementara itu, laporan produktivitas menunjukkan bahwa biaya tenaga kerja per unit AS meningkat 10,6 persen pada kuartal kedua, lebih buruk dari yang diperkirakan.
Namun demikian, Federasi Nasional Bisnis Independen melaporkan pada Selasa (9/8/2022) bahwa Indeks Optimisme Bisnis Kecil naik ke 89,9 pada Juli dari 89,5 di bulan sebelumnya, sedikit membatasi pertumbuhan emas.
Investor juga menunggu rilis indeks harga konsumen (IHK), pengukuran utama inflasi lainnya, pada Rabu waktu setempat.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September merosot 13,2 sen atau 0,64 persen, menjadi ditutup pada 20,482 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober tergelincir 5,4 dolar AS atau 0,58 persen, menjadi ditutup pada 933 dolar AS per ounce. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Kebijakan Bank Sentral AS Terlalu Agresif Ciptakan Bencana di Negara Lain
LAPORAN Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta mencatat inflasi sebesar 0,13% pada Juni 2025 dibanding bulan sebelumnya.
Badan Pusat Statistik Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat laju inflasi pada Juni 2025 di wilayah ini sebesar 0,23% (month-to-month - mtm).
INFLASI bulanan pada Juni 2025 tercatat sebesar 0,19%, ditandai dengan kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,07 pada Mei menjadi 108,27.
Pada pertengahan Juni 2025, harga beras di beberapa pasar tradisional Kabupaten Deli Serdang naik hingga 3,4% dibanding bulan sebelumnya.
Reorientasi belanja daerah sebagai bantalan fiskal yang tangguh dapat menjadi strategi lain guna mengendalikan inflasi daerah.
BANK Indonesia(BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI rate di angka 5,50%. Keputusan itu diambil melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 Juni 2025
Setelah naik signifikan, pada Rabu 23 Juli 2025, harga emas Antam kini terjun bebas. Harga emas hari ini turun Rp25.000 dari sebelumnya Rp1.970.000 per gram menjadi Rp1.945.000 per gram.
Harga emas di Pegadaian melanjutkan tren penguatan pada Kamis, 24 Juli 2025. Harga emas hari ini, baik untuk produk Galeri24 maupun UBS mengalami kenaikan signifikan.
Kabar gembira bagi masyarakat yang berencana menjual koleksi emas. Harga emas Antam pada perdagangan Rabu, 23 Juli 2025, mengalami lonjakan tajam.
Harga emas di Pegadaian mengalami lonjakan signifikan pada perdagangan Rabu, 23 Juli 2025. Harga emas hari ini, baik produk UBS maupun Galeri24 kompak mengalami kenaikan.
Senin, 21 Juli 2025, tampaknya cocok untuk bersantai bagi para kolektor emas. Harga emas Antam terpantau tidak mengalami perubahan.
Harga emas di Pegadaian, pada perdagangan Senin, 21 Juli 2025, tercatat stabil. Harga emas hari ini, baik untuk produk UBS maupun Galeri24 terpantau tidak mengalami pergerakan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved